SuaraLampung.id - Game PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) kini memiliki sistem reputasi. Hal itu dilakukan demi 'memberantas' para pemain dengan perilaku mengganggu alias toxic.
Sistem reputasi ini akan memberi pemain peringkat pada skala enam poin untuk menunjukkan seberapa buruk (nol) perilaku para pemain, atau sebaliknya, seberapa baik (lima) perilaku mereka.
"Kami tahu gairah dapat berjalan tinggi di Battlegrounds, tetapi perilaku yang toxic (atau mengganggu--Red) tidak pernah dibenarkan," tulis pengembang PUBG dalam posting blog, seperti dikutip dari Polygon pada Sabtu (23/1/2021).
Menurut pengembang, tingkat reputasi pemain secara alami akan meningkat saat bermain dengan perilaku yang baik dan tidak mengganggu.
Selain itu, laporan dari pengguna lain juga tampaknya akan berpengaruh pada reputasi pemain.
Jika pemain dilaporkan karena pelecehan verbal, mengganggu jalannya permainan, atau membunuh rekan satu tim, maka itu akan menurunkan tingkat reputasi mereka.
Aturan serupa juga berlaku untuk pelanggaran persyaratan layanan, tetapi PUBG berjanji hanya dilaporkan karena dugaan penggunaan cheat tidak akan memengaruhi tingkat reputasi.
Tak hanya itu, meninggalkan pertandingan berulang kali dan tidak kembali juga dapat menyebabkan penurunan tingkat reputasi.
Namun, satu-satunya cara pasti untuk meningkatkan reputasi pemain adalah memainkan pertandingan Normal atau Peringkat dengan benar.
Baca Juga: PUBG Mobile Blokir 1,2 Juta Pemain hanya dalam 6 Hari
Dalam pembaruan baru ini, semua pemain akan mulai di Reputasi Level 2 dan peringkat itu akan ditampilkan di bagian Team Finder untuk memberi tahu pemain lain yang sedang mencari tim.
Pembaruan 10.2 ini juga menghadirkan kendaraan baru yaitu Coupe RB. Pengembang juga akan memperbarui Ranked Mode untuk mengesampingkan penalti saat meninggalkan pertandingan jika pemain melakukannya karena pesawat lepas landas dengan tim yang tidak lengkap.
Berita Terkait
-
Ini yang Baru dari PUBG Mobile Royale Pass Season 17
-
Royale Pass Season 17 Resmi Meluncur, Ini yang Baru dari PUBG Mobile
-
Grand Final PMGC 2020, Bigetron Red Aliens Turun ke Dasar Klasemen
-
Gelar Turnamen, Dewa United Esports Gandeng Komunitas Disabilitas
-
Lebih dari 1,2 Juta Akun PUBG Mobile Kena Blokir dalam 6 Hari
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
-
Profil Bupati Pati Sudewo yang Menaikkan Pajak 250 Persen
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru Agustus 2025
-
Era Tantiem Bancakan Komisaris BUMN Berakhir Pada Surat Edaran Danantara?
Terkini
-
BRI Raih Penghargaan Bergengsi di ASEAN CG Conference: Buktikan Komitmen Perekonomian Rakyat
-
Kisah Cinta Tragis Buruh dan Janda Berakhir Maut di Gudang Bulog Lampung
-
SRMA 32 Lampung Selatan Siap Dibuka 15 Agustus 2025
-
Beras Bansos di Lampung Selatan Berkutu, Kok Bisa?
-
Tahun Ini, BRI Salurkan BSU secara Bertahap pada 3,76 Juta Penerima