7 Pantai di Pesisir Barat Lampung yang Relatif Sepi dan Terasa Lebih Privat

Pesisir Barat Lampung memiliki tujuh pantai yang sering terasa sepi, menawarkan suasana tenang bagi pengunjung di luar musim ramai.

Tasmalinda
Minggu, 21 Desember 2025 | 16:30 WIB
7 Pantai di Pesisir Barat Lampung yang Relatif Sepi dan Terasa Lebih Privat
pantai-pantai di Lampung. (Dok. Istimewa)
Baca 10 detik
  • Pesisir Barat Lampung memiliki tujuh pantai yang sering terasa sepi, menawarkan suasana tenang bagi pengunjung di luar musim ramai.
  • Beberapa pantai seperti Tanjung Setia dan Way Haru ramai saat musim selancar, tetapi lengang di waktu selain itu.
  • Kondisi sepi pada pantai seperti Mandiri dan Way Redak dipengaruhi minimnya pengelolaan komersial serta terbatasnya aktivitas harian.

SuaraLampung.id - Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, dikenal memiliki garis pantai yang panjang dan tersebar di banyak titik. Tidak semua pantai di wilayah ini ramai wisatawan. Di luar akhir pekan dan musim libur, sejumlah pantai justru terasa tenang karena bentang alamnya luas dan aktivitas wisata masih terbatas. Berikut 7 pantai di Pesisir Barat Lampung yang relatif sepi, sehingga sering memberi kesan seperti pantai milik sendiri.

1. Pantai Tanjung Setia (area tertentu)
Pantai ini dikenal sebagai lokasi selancar, terutama saat musim ombak. Namun di luar musim selancar atau pada pagi hari, beberapa bagian pantainya cenderung lengang. Wisatawan biasanya terkonsentrasi di titik tertentu, sementara area lain tetap tenang.

2. Pantai Mandiri
Pantai Mandiri berada di jalur lintas barat Sumatra dan kerap dilewati tanpa disadari. Pada hari biasa, aktivitas di pantai ini didominasi nelayan lokal, dengan jumlah wisatawan yang relatif sedikit.

3. Pantai Labuhan Jukung (bagian luar area utama)
Labuhan Jukung merupakan pantai yang cukup dikenal di Krui. Namun, garis pantainya yang panjang membuat suasana terasa sepi jika menjauh dari pusat aktivitas atau dermaga nelayan.

Baca Juga:Cek Fakta Jokowi Terima Suap dari Bupati Lampung Tengah, Benarkah?

4. Pantai Walur
Pantai Walur memiliki area yang luas dengan latar perbukitan. Kepadatan pengunjung cenderung rendah, terutama di hari kerja. Kondisi ini membuat wisatawan bisa menikmati pantai tanpa banyak gangguan.

5. Pantai Way Redak
Way Redak termasuk pantai yang belum banyak dikelola secara komersial. Aksesnya tidak sepopuler pantai utama di Krui, sehingga pengunjung biasanya terbatas pada warga sekitar.

6. Pantai Melasti (Krui dan sekitarnya)
Pantai ini berada di kawasan yang belum terlalu dikenal wisatawan luar daerah. Kunjungan bersifat sporadis, sehingga suasananya sering kali tenang, terutama di pagi hingga siang hari.

7. Pantai Way Haru (di luar musim ramai)
Way Haru dikenal di kalangan peselancar. Namun di luar musim ombak besar, kawasan pantainya relatif lengang karena minim aktivitas wisata massal.

Kesan “private” pada pantai-pantai ini sangat dipengaruhi waktu kunjungan, cuaca, dan musim liburan. Pada akhir pekan panjang atau libur nasional, jumlah pengunjung dapat meningkat. Wisatawan juga disarankan tetap menjaga keselamatan dan kebersihan karena sebagian pantai masih minim fasilitas.

Baca Juga:Mengapa Korupsi Kepala Daerah Kerap Berawal dari Biaya Kampanye Mahal di Lampung?

Pantai-pantai di Pesisir Barat Lampung menawarkan pengalaman wisata yang lebih tenang dibanding destinasi pantai populer. Dengan memilih waktu kunjungan yang tepat dan ekspektasi yang realistis, wisatawan dapat menikmati suasana pantai yang relatif sepi dan alami.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini