Siswa SRMA 32 Lampung Selatan Belajar Daring, Hanya 30 Menit Sehari

Pembelajaran daring tidak dilakukan penuh hanya singkat saja 30 menit dalam satu hari

Wakos Reza Gautama
Jum'at, 08 Agustus 2025 | 17:11 WIB
Siswa SRMA 32 Lampung Selatan Belajar Daring, Hanya 30 Menit Sehari
Siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan belajar secara daring sambil menunggu renovasi gedung sekolah selesai. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan untuk sementara melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring sembari menunggu renovasi gedung selesai.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Aswarodi mengatakan berdasarkan hasil rapat di 34 titik Sekolah Rakyat yang masih menunggu proses renovasi gedung, supaya tidak ada kekosongan.

"Maka tetap dilakukan persiapan pembelajaran tapi secara daring," ujar Aswarodi, Jumat (8/8/2025).

Ia mengatakan kegiatan persiapan pembelajaran secara daring tersebut tidak dilakukan secara penuh waktu, melainkan dalam satu hari hanya 30 menit.

Baca Juga:SRMA 32 Lampung Selatan Siap Dibuka 15 Agustus 2025

"Pembelajaran daring tidak dilakukan penuh hanya singkat saja 30 menit dalam satu hari, karena mempertimbangkan keterbatasan fasilitas seperti gawai dan internet bagi siswa," katanya.

Aswarodi menjelaskan pembelajaran tersebut meliputi pelaksanaan pembekalan sebelum masa pengenalan lingkungan sekolah pada 15 Agustus mendatang, pemberian tugas belajar ke peserta didik, dan sosialisasi pembelajaran.

"Jadi sistemnya pembelajaran yang singkat, padat dan efektif. Baru tiga titik yang ada di provinsi lain yang sudah belajar di 1 Agustus. Kepala sekolah pun mengawasi pelaksanaan kegiatan pembelajaran daring ini setiap harinya," ucap dia.

Aswarodi melanjutkan untuk pelaksanaan masa pengenalan lingkungan sekolah di 15 Agustus, direncanakan pada 13 Agustus siswa sudah bisa dipanggil untuk tinggal di asrama.

"Karena pelaksanaan tes kesehatan, tes psikologis sudah semua, di 13 Agustus siswa dipanggil ke asrama. Lalu 14 Agustus perlengkapan sekolah seperti seragam, alat mandi, dan pembagian asrama sudah dilakukan," tambahnya.

Baca Juga:Beras Bansos di Lampung Selatan Berkutu, Kok Bisa?

Menurut dia, untuk pembagian asrama dilakukan sesuai kapasitas asrama, dimana asrama putra dan putri diletakkan secara terpisah.

"Jadi untuk asrama nanti kapasitas untuk asrama putra 47 orang, dan kapasitas asrama putri 27 orang," ujar dia. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini