Lintasan Atletik di Stadion Sumpah Pemuda Dikurangi demi Bhayangkara FC

progres renovasi Stadion Sumpah Pemuda sudah mencapai 50 persen.

Wakos Reza Gautama
Selasa, 29 April 2025 | 17:11 WIB
Lintasan Atletik di Stadion Sumpah Pemuda Dikurangi demi Bhayangkara FC
renovasi Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, markas Bhayangkara FC. [Lampungpro.co]

SuaraLampung.id - Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, yang akan dijadikan markas Bhayangkara Presisi Lampung FC, masih dalam tahap renovasi.

Wakil Ketua Asprov PSSI Lampung, Yoga Swara menyebut, progres renovasi Stadion Sumpah Pemuda sudah mencapai 50 persen.

"Untuk progres renovasi stadion, saya lihat saat ini sudah mencapai 50 persen. Saat ini sudah mulai pemadatan pasir di lingkungan lapangan, dan juga pengecetan pagar tribun," kata Yoga dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Selasa (29/4/2025).

Disinggung terkait fasilitas baru di Stadion Sumpah Pemuda, Yoga mengatakan, nantinya lintasan atletik akan dikurangi karena untuk persiapan para atlet sepakbola.

Baca Juga:Bhayangkara FC Pasang Target Tinggi di Liga 1, Berencana Rekrut Pemain Timnas

"Saat ini, kami sedang mempersiapkan solusi lain untuk pembuatan jalur pedestrian di sekitar stadion, sehingga masyarakat tidak kehilangan tempat untuk berolahraga," kata Yoga Swara.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lampung, Descatama Paksi Moeda mengungkapkan, pihaknya terus mempersiapkan segala fasilitas hingga sarana dan prasarana, untuk mendukung program Gubernur Lampung mendatangkan Bhayangkara FC.

"Saat ini kami terus mempersiapkan perlengkapannya, agar Lampung bisa segera menjadi homebase Bhayangkara FC. Namun tentunya, untuk menjadi homebase ada standar yang harus dilakukan oleh Lampung," ungkap Descatama Paksi Moeda.

Saat ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung juga sedang mempersiapkan rumput, ruang ganti pemain, lorong pemain, lampu penerangan, hingga teknologi VAR yang sesuai standar di Stadion Sumpah Pemuda.

Target Juara Liga 1

Baca Juga:Resmi Pindah ke Lampung, Ini Nama Baru Bhayangkara FC

Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara Presisi Lampung FC Sumardji memasang target tinggi untuk timnya di Liga 1 Indonesia musim depan, setelah memastikan promosi dari Liga 2 Indonesia bersama PSIM Yogyakarta dan Persijap Jepara.

Pada acara Memorandum of Understanding (MoU) antara Bhayangkara dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung di Jakarta, Selasa (22/4/2025), Sumardji mengatakan targetnya "tidak setengah-setengah" karena ingin timnya kembali menjadi juara seperti pada musim 2017.

"Kita akan tidak setengah-setengah, kita akan buat Bhayangkara juara, artinya target yang sudah disepakati dan berkomitmen, apa yang menjadi cita-cita dan harapan, " kata Sumardji dikutip dari ANTARA.

Jika tidak juara, Sumardji yakin timnya minimal akan finis di tiga besar. Posisi tiga besar juga menjadi pencapaian terbaik Bhayangkara setelah juara. Mereka meraih posisi tiga besar di liga sebanyak dua kali, yaitu pada musim 2018, dan 2021/2022.

"Saya yakin Bhayangkara akan berkiprah minimal di tiga besar," jelas Sumardji.

Sementara itu, MoU antara Bhayangkara dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menandai era baru tim berjuluk The Guardians itu karena pada musim depan akan berubah nama menjadi Bhayangkara Presisi Lampung FC dan bermarkas di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung.

Bhayangkara menjadi klub profesional pertama yang bermarkas di Lampung sejak Badak Lampung FC bermain di Liga 1 musim 2019/2020.

Dengan Lampung dipilih sebagai tempat baru untuk Bhayangkara, Sumardji juga mengatakan akan memprioritaskan anak asli dari Lampung untuk memperkuat timnya.

"Apabila ada pemain Lampung mohon diprioritaskan. Saya setuju dan sudah ada pemain yang bermain di Liga 1, mudah-mudahan yang asli Lampung bakal kembali ke Lampung," jelas Sumardji.

Ubah Nama

Klub promosi Bhayangkara Presisi FC resmi berubah nama menjadi Bhayangkara Presisi Lampung FC dan bermarkas di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, untuk Liga 1 Indonesia musim depan.

Langkah ini dipastikan melalui Memorandum of Understanding (MoU) antara Bhayangkara dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung di Jakarta, Selasa (22/4/2025). MoU ini ditandatangani langsung oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan Irjen Agus Suryonugroho.

"Semoga masyarakat bisa menerima, dari lapisan terdasar sampai teratas, semuanya berbondong-bondong mendukung Bhayangkara FC. Kami akan berusaha untuk bertahan di Lampung," kata COO Bhayangkara Sumardji di Jakarta, Selasa (22/4/2025).

"Kami akan ajukan nanti di Kongres, nama Bhayangkara Presisi Lampung FC untuk disahkan," tambah Sumardji tentang perubahan pengesahan nama Bhayangkara.

Penandatanganan MOU ini menandai komitmen bersama untuk menjadikan Stadion Sumpah Pemuda di Bandar Lampung sebagai markas baru Bhayangkara untuk mengarungi Liga 1 musim depan, setelah memastikan tiket promosi dari Liga 2 Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menjelaskan kehadiran Bhayangkara yang merupakan klub Liga 1 ke jantung olahraga Lampung menjadi langkah strategis dalam pengembangan olahraga sepak bola di wilayahnya.

Ia memastikan kedatangan Bhayangkara yang akan bermarkas di Lampung tidak hanya untuk bermain sepak bola, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan olahraga dan kebanggaan masyarakat Lampung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini