Tragis! Nenek di Lampung Tengah Gorok Leher Sendiri, Diduga Depresi

Nenek Yt diduga mengakhiri hidupnya sendiri atau bunuh diri dengan cara menggorok leher

Wakos Reza Gautama
Kamis, 06 Februari 2025 | 13:45 WIB
Tragis! Nenek di Lampung Tengah Gorok Leher Sendiri, Diduga Depresi
Polisi mengevakuasi jenazah nenek Yf yang meninggal dengan cara menggorok lehernya sendiri di Lampung Tengah, Rabu (5/2/2025) pagi. [Dok Polres Lampung Tengah]

SuaraLampung.id - Seorang nenek inisial Yt (60) ditemukan tewas di rumahnya di Kecamatan Bekri, Kabupaten Lampung Tengah, pada Rabu (5/2/2025) pagi.

Nenek Yt diduga mengakhiri hidupnya sendiri atau bunuh diri dengan cara menggorok leher menggunakan sebilah sabit.

Kapolsek Gunung Sugih AKP Yudi Kurniawan mengatakan, Yt ditemukan tewas di ruang tengah, saat sedang sendirian di rumah pada pukul 09.00 WIB.

"Aksi bunuh diri itu diketahui sang menantu yang datang saat hendak mencuci pakaian. Yt ditemukan meninggal dalam kondisi leher tergorok sabit," kata Yudi.

Baca Juga:Polisi di Bandar Lampung Tewas Gantung Diri, Diduga Karena Masalah Rumah Tangga

Setelah insiden tersebut dilaporkan ke Polsek Gunung Sugih, polisi melakukan serangkaian pemeriksaan pada pukul 10.15 WIB, termasuk meminta bantuan Tim Inafis Polres Lampung Tengah.

Dia menyebutkan, pihak keluarga Yt mengaku bahwa yang bersangkutan ada riwayat penyakit kejiwaan akibat depresi. Hal itu dibuktikan oleh keluarga Yt dengan menunjukkan Surat Keterangan Kesehatan Jiwa (SKKJ).

"Sementara, hasil pemeriksaan dari Tim Inafis menunjukkan bahwa Yt meninggal akibat luka tunggal pada leher akibat sayatan sabit. Tidak ada luka lain," ujar Yudi.

Yudi menambahkan pihak keluarga menolak melakukan visum dan autopsi ke RSUD Demang Sepulau Raya, Lampung Tengah.

Dengan membuat surat pernyataan, pihak keluarga iklas dengan kematian korban dan mempersiapkan proses pemakaman.

Baca Juga:Polisi di Bandar Lampung Ditemukan Tewas di Rumah, Diduga Bunuh Diri

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, murni melakukan bunuh diri berdasarkan hasil pemeriksaan dari Tim Inavis Polres Lampung Tengah bersama Tenaga medis Puskesmas Kesumadadi Dokter Junjungan," pungkasnya.

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Anda juga bisa menghubungi Hotline Service 24 jam Kementerian Kesehatan terkait dukungan psikososial terkait masalah yang sedang dialaminya selama 24 jam dengan mudah. Masyarakat bisa mengakses layanan tersebut dengan menelepon ke nomor 0811 979 10000

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini