Terbukti Suap Mantan Rektor Unila Karomani, Ini Hukuman Andi Desfiandi

terdakwa Andi Desfiandi juga dikenakan denda sebesar Rp150 juta subsider tiga bulan kurungan penjara.

Wakos Reza Gautama
Rabu, 18 Januari 2023 | 17:24 WIB
Terbukti Suap Mantan Rektor Unila Karomani, Ini Hukuman Andi Desfiandi
Ilustrasi terdakwa Andi Desfiandi menjalani sidang perdana kasus suap Rektor Unila Karomani di PN Tipikor Tanjungkarang, Rabu (9/11/2022). Andi Desfiandi dihukum pidana penjara selama satu tahun dan empat bulan. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Terdakwa kasus suap penerimaan mahasiswa baru Unila Andi Desfiandi divonis pidana penjara selama satu tahun dan empat bulan oeh majelis hakim Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Tanjungkarang. 

Selain dijatuhi hukuman pidana penjara, terdakwa Andi Desfiandi juga dikenakan denda sebesar Rp150 juta subsider tiga bulan kurungan penjara.

"Menjatuhkan hukuman satu tahun dan empat bulan penjara, kepada terdakwa," kata Ketua Majelis Hakim Veronika saat bacakan putusan, Rabu (18/1/2023).

Atas putusan yang telah dijatuhkan ketua majelis hakim, terdakwa bersama penasihat hukumnya dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan pikir-pikir.

Baca Juga:Perhimpunan Dokter NU Lampung Kecipratan Uang Suap Unila

Sebelumnya, Jaksa KPK menuntut terdakwa Andi Desfiandi agar dijatuhi hukuman kurungan penjara selama dua tahun dalam perkara dugaan suap terhadap Rektor Unila (nonaktif) Prof Dr Karomani atas penerimaan mahasiswa baru di Universitas Lampung (Unila) Tahun 2022.

Jaksa KPK juga menjatuhkan denda kepada terdakwa Andi Desfiandi sebesar Rp200 juta subsider lima bulan kurungan penjara.

Andi Desfiandi menjadi terdakwa perkara dugaan suap terhadap Rektor Unila (nonaktif) Prof Dr Karomani atas penerimaan mahasiswa baru di Unila Tahun 2022.

Dalam perkara tersebut, KPK telah menetapkan empat orang tersangka yang terdiri atas tiga orang selaku penerima suap, yakni Prof Dr Karomani (Rektor Unila nonaktif), Wakil Rektor I Bidang Akademik Unila Heryandi, dan Ketua Senat Unila Muhammad Basri. (ANTARA)

Baca Juga:Beda Keterangan, Asep Sukohar Ditegur Majelis Hakim

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak