SuaraLampung.id - Pendakwah Gus Miftah yang sedang mengisi ceramah dikoreksi oleh mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj.
Momen ceramah Gus Miftah dikoreksi Said Aqil Siradj terjadi saat mengisi pengajian di Madinah, Arab Saudi di hadapan jamaah Indonesia.
Dalam ceramahnya, Gus Miftah menceritakan mengenai kasus perundungan yang pernah dialami Nabi Muhammad SAW saat hijrah dari Mekkah ke Madinah.
Saat Nabi Muhammad SAW hijrah, kata Gus Miftah, ada satu tokoh Madinah yang tersinggung dengan kehadiran Rasulullah SAW.
Baca Juga:Disebut Mengatakan Buang Nama Ganjar ke Tong Sampah, Ini Klarifikasi Gus Miftah!
Tokoh itu menurut Gus Miftah bernama Abdullah bin Ubay.
"Kemudian ada satu tokoh Madinah yang tersinggung dengan kehadiran Nabi Muhammad SAW yaitu Abdullah bin Ubay yang kemudian sangat marah dengan kehadiran Rasulullah SAW," kata Gus Miftah dikutip dari YouTube NU Channel.
"Kenapa.." Belum selesai Gus Miftah melanjutkan perkataanya, langsung diinterupsi oleh KH Said Aqil Siradj yang berada di belakang Gus Miftah.
"Ubay bin Salul," kata Said Aqil mengoreksi Gus Miftah mengenai nama tokoh Madinah yang marah dengan kehadiran Rasulullah SAW di Madinah.
Gus Miftah langsung menengok ke belakang ke arah Said Aqil. "Ubay bin Kaab," katanya.
Baca Juga:Sebut Nama Ganjar ke Tong Sampah, Gus Miftah Berikan Klarifikasi
"Ubay bin Salul," kata Said Aqil sambil gelengkan kepala.
"Abdullah hubab," ujar Gus Miftah.
"Hubab muslim," tegas Said Aqil.
"Pada akhirnya," ujar Gus Miftah melanjutkan.
"Ga, kalo Abdullah bagus. Bapaknya yang munafik Ubay bin Salul," tegas Said Aqil.
Momen interupsi Said Aqil ini langsung disambut tawa jamaah yang hadir di majelis ilmu tersebut.