SuaraLampung.id - Aksi penembakan massa kembali terjadi di Amerika Serikat (AS) tepatnya di pusat perbelanjaan di luar kota Indianapolis, Minggu (17/7/2022) waktu setempat.
Seorang pria bersenjata menembakkan senjata apinya di sebuah kantin pusat perbelanjaan di luar kota Indianapolis.
Akibat penembakan itu tiga orang tewas sementara pelaku penembakan ikut tewas karena ditembak seseorang yang ada di lokasi.
Mengutip Kepala Polisi Greenwood Jim Ison, Indianapolis Star melaporkan dua orang lainnya terluka dalam insiden itu, yang terjadi petang hari di Greenwood Park Mall.
Baca Juga:Jokowi Kenang Momen Diajak Kakek Naik Turun Eskalator Mal Sarinah
Polisi meyakini seseorang yang juga membawa senjata melihat peristiwa itu dan menembak sang pelaku.
Pelaku yang beraksi seorang diri itu membawa sepucuk senapan dan beberapa kotak amunisi, menurut surat kabar itu.
Polisi belum merilis nama-nama korban, pelaku dan orang yang melumpuhkan pelaku.
Pengunjung dan karyawan mal berlarian mencari perlindungan ketika suara tembakan terdengar.
Insiden itu muncul di tengah kekhawatiran masyarakat AS terhadap serangkaian penembakan di sekolah, kantor dan ruang publik baru-baru ini.
Baca Juga:Resmikan Sarinah, Presiden Jokowi Senang Produk Lokal Dipamer Secara Detail
Penembakan massal sejak Mei di sebuah toserba di New York, di sebuah SD di Texas dan pada parade Hari Kemerdekaan di Illinois telah memperuncing debat tentang regulasi senjata di negara itu.
Komite Kehakiman DPR AS akan mengajukan rancangan undang-undang pekan ini yang akan melarang senjata serbu tertentu, kata komite itu, Jumat.
RUU tersebut diperkirakan tidak akan lolos di Senat. (ANTARA)