SuaraLampung.id - Belasan rumah di Desa Braja Fajar, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, rusak dihantam angin, Rabu (23/2/2022) sore.
Setidaknya ada 7 rumah rusak berat, 9 rumah lainnya rusak ringan akibat hantaman angin di Desa Braja Fajar, Lampung Timur.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Timur Titin menyebutkan sebanyak 16 rumah terdampak sapuan angin.
"Peristiwa menjelang magrib tadi ketika hujan lebat. Data sementara 16 rumah rusak. Rinciannya 7 rusak parah dan 9 rusak ringan," kata Titin.
Baca Juga:5 Cara Menjemput Rezeki, Salah Satunya Lakukan Hal Ini
Tujuh rumah yang mengalami rusak berat yaitu rumah Samsuri roboh total dengan kerugian Rp50 juta, rumah Paijo atapnya 70 persen rusak dengan kerugian Rp10 juta.
Lalu rumah Saifudin dimana atap rumahnya tertimpa pohon dengan kerugian Rp10 juta. Rumah Tanto atap rumah rusak parah kerugian Rp20 juta.
Kemudian rumah Toni atap rumah rusak parah kerugian Rp10 juta, rumah Yuli atap rumah tertimpa pohon kerugian Rp10 juta dan tanaman karet milik Paijem kerusakan Rp10 juta.
"Itu data yang kami dapat dari perangkat desa. Untuk memastikan lebih lanjut, kami akan turun ke lokasi guna memfaktorkan data korban dan kerugian materi," ujar Titin.
Selain belasan rumah kata Titin sejumlah pohon dan tanaman perkebunan milik warga juga tersapu angin kencang yang disertai hujan lebat.
Baca Juga:Rumah Sakit Rujukan di Garut Rawat 178 Orang pasien COVID-19 Bergejala Berat
Untuk kerugian materi secara total baik rusak berat ataupun rusak ringan diperkirakan Rp11 juta lebih.
Kontributor : Agus Susanto