50 Orang Dorong Hiu Paus Seberat 2 Ton Kembali ke Perairan di Pantai Sukaraja

Warga Sukaraja, Bandar Lampung, kewalahan saat mendorong ikan hiu paus kembali ke lautan.

Wakos Reza Gautama
Rabu, 24 November 2021 | 12:49 WIB
50 Orang Dorong Hiu Paus Seberat 2 Ton Kembali ke Perairan di Pantai Sukaraja
ikan hiu paus terjaring payang nelayan di Pantai Sukaraja, Bandar Lampung sudah dikembalikan ke perairan. [ISTIMEWA]

SuaraLampung.id - Seekor ikan hiu paus yang terjaring jaring payang nelayan di Pantai Sukaraja, Bandar Lampung, sudah dilepas kembali ke lautan.

Warga Sukaraja, Bandar Lampung, kewalahan saat mendorong ikan hiu paus kembali ke lautan. 

Dibutuhkan sekitar 50 orang untuk mendorong hiu paus seberat 2 ton kembali ke habitatnya.

Arifin, nelayan setempat, mengatakan seekor ikan hiu paus itu masuk ke dalam jaring nelayan payang pada Selasa (23/11/2021) sore.

Baca Juga:Viral Video Sejumlah Monyet Acak-acak Warung Warga di Bandar Lampung

Para nelayan mengetahui adanya ikan tersebut usai jaring ditarik ke atas permukaan dibantu puluhan nelayan lainnya.

"Ukurannya besar diperkirakan berat mencapai 2 ton. Kira-kira sebesar mobil truk. Kalau nelayan sini bilang Sekandar jenis hiu badannya tutul," katanya, Rabu (24/11/2021) dikutip dari ANTARA.

Dia melanjutkan masuknya ikan ke jaring nelayan payang tersebut sempat menjadi tontonan warga sekitar.

Usai ditarik ke permukaan, ikan tersebut kemudian dilepas kembali.
 
"Kami kewalahan mendorongnya waktu kita lepaskan. Ada sekitar 50 orang yang bantu kita mendorong ikannya," kata dia.

Dia menambahkan para nelayan juga saat penarikan payang di pagi hari sempat masuk kembali dua ekor ikan berukuran sedang. Ikan tersebut masuk ke salah satu jaring nelayan saat akan ditarik.
 
"Tadi pagi ada juga yang masuk, tapi satu lepas sendiri. Yang ketarik satu sudah kita lepaskan," kata dia lagi.

Baca Juga:Tingkatkan Capaian Vaksinasi COVID-19, Eva Dwiana Kerahkan Kader Posyandu

Nelayan payang lainnya Arliyus menambahkan, masuknya ikan besar ke jaring nelayan sering terjadi di perairan Sukaraja. Penyebab sering kejaring sendiri lantaran ikan besar mencari makan di kawasan penyebaran jaring nelayan.

"Sering masuk, tapi kita lepaskan lagi. Nelayan maupun warga di sini enggak berani makannya. Jadi kita lepaskan aja," katanya. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak