Videonya Viral, Mahasiswa yang Berkelahi di UIN Raden Intan Lampung Lapor Polisi

Perkelahian di kantin UIN Raden Intan Lampung yang videonya viral

Wakos Reza Gautama
Rabu, 27 Oktober 2021 | 13:33 WIB
Videonya Viral, Mahasiswa yang Berkelahi di UIN Raden Intan Lampung Lapor Polisi
Mahasiswa korban pengeroyokan di UIN Raden Intan Lampung lapor ke Polresta Bandar Lampung, Rabu (27/10/202). [Suaralampung.id/Ahmad Amri]

SuaraLampung.id - Video viral perkelahian di kantin Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung berbuntut panjang. 

Perkelahian di kantin UIN Raden Intan Lampung yang videonya viral itu ternyata membuat satu orang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Lampung (UML) menjadi korban. 

Korban atas nama Ibnu (18) melaporkan peristiwa penganiayaan terhadap dirinya yang terjadi di kantin UIN Raden Intan Lampung. Bersama kakak dan rekannya, Ibnu mendatangi Polresta Bandar Lampung, Rabu (27/10/2021). 

Ijal (19) rekan Ibnu, mengatakan saat itu dia dan Ibnu melintas di lingkungan UIN Raden Intan Lampung ditegur sekelompok mahasiswa yang sedang duduk.

Baca Juga:Viral Bocah Buat Konten di Atas Genting, Netizen Soroti Hal Ini

"Woi kalau bawa motor jangan kebut-kebut," teriak sekelompok mahasiswa ditirukan Ijal saat diwawancarai di Polresta Bandar Lampung. 

Ijal dan Ibnu membalas teriakan dengan mengatakan bahwa mereka tidak ngebut.  Menurut Ijal, sejumlah mahasiswa itu justru melontarkan kata kata tidak pantas kepada mereka.

"Sekelompok mahasiswa itu bilang pecahin aja kepada bocil itu. Ibnu, sempat mau ngelawan tapi saya tahan. Akhirnya keluar ke kampus dan diikuti oleh sejumlah mahasiswa itu,"jelas Ijal.

Setelah mereka keluar dari kampus dan masuk lagi ke dalam kampus, barulah terjadi pengeroyokan di kantin UIN Raden Intan Lampung.

"Pas kita orang sampai di kantin Ushuludin, mereka langsung menyerang ramai ramai dan terjadi pemukulan terhadap Ibnu," ujarnya.

Baca Juga:Ojol Dibikin Ribet oleh Pemotor Wanita Ini, Minta Tarik Motor Gunakan Tali Rafia

Dedi, kakak korban mengatakan, bahwa adiknya sempat pingsan dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Kejadiannya hari Senin sore. Adek saya sempat pingsan, muntah di lokasi kejadian, muntah di jalan sempat dibawa ke RS Urip Sumoharjo, selanjutnya dibawa ke RSUAM, "ujarnya.

Dia menjelaskan, hari ini, Rabu (27/10/2021) dia didampingi, rekan rekan adiknya melapor ke Polresta Bandar Lampung.

"Ini adek saya baru keluar dari rumah sakit RSUDAM dan langsung laporan ke Polresta. Yang kita laporkan peristiwa pengeroyokan, dan belum diketahui siapa pelakunya. Akibat pengeroyokan itu, adik saya mengalami luka kepada bagian belakang dan lebam di punggung, " ujarnya.

Kontributor : Ahmad Amri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini