SuaraLampung.id - Banjir dan longsor terjadi di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus, Selasa (31/8/2021) pagi.
Material banjir dan longsor sempat menutup akses jalinbar Tanggamus baik dari arah Wonosobo maupun sebaliknya.
Berdasarkan data yang dihimpun Polsek Semaka Polres Tanggamus material longsor menutup dua titik di Jalan Pekon Way Kerap area sekitar Mapolsek Semaka dan tiga titik ke arah simpang Sedayu dengan material lebih sedikit.
Walaupun material banjir dan longsor menutupi jalinbar Tanggamus, tapi tetap bisa dilalui kendaraan dari dua arah.
Baca Juga:Pemukiman Warganya Dibanjiri Kotoran Sapi, Kepala Desa: Meluber Saat Hujan!
Petugas kepolisian hanya melakukan buka tutup sebab terdapat kendaraan truk bermuatan kelapa sawit mengalami patah as di titik kedua sekitar area Mapolsek Semaka.
Pantauan di Jalinbar Semaka, personel gabungan Polres baik dari Sat Lantas, Sat Sabhara dan Polsek Rayonisasi dipimpin Wakapolres Kompol Moh Ali Muhaidori melaksanakan pengamanan, pengaturan serta pembersihan material longsor dengan alat seadanya menunggu alat berat yang datang.
Menurut Kasat Lantas Polres Tanggamus AKP Jonnifer Yolandra, material longsor berupa tanah, pasir bercampur batuan di depan Mapolsek Semaka cukup banyak bersamaan dengan genangan air yang menutupi jalan tersebut.
Selanjutnya, satu titik material longsor di Pekon Way Kerap tidak jauh dari Mapolsek Semaka ke arah Pekon Sedayu, dan tiga titik material ke arah Pekon Sedayu dengan volume material lebih sedikit.
"Saat ini sedang dilaksanakan proses pengaturan arus lalu lintas oleh jajaran Sat Lantas Polres Tanggamus dan berusaha mengevakuasi truck yang mengalami patah as," kata AKP Jonnifer Yolandra dikutip dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Baca Juga:Pemkot Samarinda Beri Bantuan 660 Sembako Senilai Rp 100 ribu di 4 Kecamatan
Kesempatan itu, Kasat mengimbau pengguna jalan untuk berhati-hati sebab jalan masih licin karena material longsor tersebut. "Agar pengguna jalan berhati-hati, karena jalan masih licin digenangi air dan material longsor," kata dia.