Dalam video tersebut, terdapat dua pria yang tengah berbincang.
Seorang pria yang mengenakan baju biru tampak menantang polisi untuk datang ke kantornya.
"Mbak telfon polisi suruh ke sini. Kalau saya orangnya nggak bakalan takut," ujar pria tersebut.
Kemudian, dalam video berikutnya, si pemilik akun pun akhirnya membayar cicilan yang telat selama dua bulan itu.
Baca Juga:Pengacara Ngaku Belum Terima Surat Penetapan Tersangka Munarman
Akan tetapi, dirinya harus membayar Rp 3,6 juta untuk mengambil motor yang ditahan oleh pihak debt collector.
"Setelah aku bayar cicilan motor dua bulan, aku harus bayar Rp 3,6 juta buat ambil motor saya yang sudah ditahan sama mereka," katanya.
Hal ini menjadi pembelajaran bagi si pemilik akun dan masyarakat untuk berhati-hati dengan debt collector.

"Pelajaran buat saya, stnk pun lenyap diambil mereka. Hati-hati buat temen-temen semua," ungkap pemilik akun Tiktok @titi.
Unggahan itu pun kemudian mendapatkan respon dari warganet.
Baca Juga:Munarman Ditangkap Densus 88, Pengacara Ngeluh Tak Bisa Komunikasi
Video itu dapat dilihat di sini.