Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 10 April 2025 | 16:47 WIB
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meninjau lokasi langganan banjir, Kamis (10/4/2025). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung membeli rumah warga Kelurahan Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi, untuk dijadikan taman agar bisa mengantisipasi banjir.

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menuturkan rumah yang dibeli berukuran 15x20 meter persegi akan dibangun taman.

Dia mengatakan bahwa rumah warga yang dibeli tersebut memang menjadi penyebab banjir di daerah tersebut karena letaknya berada persis di samping aliran air.

"Selain itu juga pemkot akan melebarkan saluran air sepanjang 100 meter di lokasi tersebut. Nanti saluran air tersebut akan kami lebarkan 1 meter," kata dia.

Baca Juga: 16 Kali Dirudapaksa, Kekasih Rekam Diam-Diam Lalu Ancam Sebar Video

Eva mengatakan bahwa Pemkot Bandar Lampung akan secara bertahap memperbaiki dan membenahi bangunan yang menyalahi aturan dan menjadi salah satu penyebab banjir.

"Bencana banjir di kawasan ini disebabkan oleh adanya bangunan semipermanen dan penyempitan saluran air. Kami akan benahi secara bertahap," kata dia.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bandar Lampung Dedi Sutioso mengatakan bahwa hingga kini sudah ada 39 titik talud dan bronjong yang telah diperbaiki karena rusak akibat dihantam banjir.

"Progres penanganan banjir sudah 39 titik lokasi diperbaiki, termasuk pemasangan bronjong dan talud di area terdampak," kata dia.

Namun begitu, lanjut Dedi, masih banyak lokasi lainnya yang masih membutuhkan penanganan karena selain rusaknya talud dan bronjong akibat bencana banjir juga disebabkan dari bangunan-bangunan yang berada di bantaran sungai.

Baca Juga: 18 Gajah Ngamuk di Lampung Barat, 7 Rumah Warga Dirusak

"Saat ini, prioritas penanganan dilakukan di wilayah Sukabumi belum beralih ke daerah lain yang memerlukan tindakan serupa," kata dia.

Load More