SuaraLampung.id - Ngadikin (56) dan cucunya, Nanda (18), ditemukan meninggal dunia di sungai wilayah Desa Karanganyar, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Senin (20/1/2025) malam.
Keduanya berangkat dari rumah pada pukul 14.00 WIB dengan tujuan mencari rumput untuk pakan ternak. Namun tidak pulang ke rumah hingga malam.
Kepala Dusun 4, Ahmad Bahrudin, mengatakan Ngadikin berpamitan dengan istrinya untuk mencari rumput sebagai pakan sapi. Ia berangkat bersama cucunya, Nanda mengendarai sepeda motor.
Ngadikin lalu parkir motor di pinggir sungai, kemudian bersama cucunya menaiki perahu sampan menyeberang menuju lokasi pencarian rumput. Aktivitas mencari rumput dengan membawa perahu sampan sudah menjadi kebiasaan warga setempat.
"Memang di sini cari rumput bawa perahu karena harus menyeberangi sungai, apalagi sekarang musim hujan air sungai meluap hingga ke sawah," kata Ahmad Bahrudin.
Hingga menjelang maghrib, sekitar pukul 18.00 WIB, Ngadikin dan Nanda, belum juga pulang. Ngatiah, istri Ngadikin mulai cemas dan memutuskan untuk mendatangi sungai.
"Ngatiah melihat sepeda motor suaminya di pinggir sungai namun suaminya tidak ada. Bu Ngatiah lalu minta tolong sama saya," kata Ahmad Bahrudin.
Setelah mendengar cerita dari Ngatiah, Ahmad Bahrudin mengerahkan warga untuk mencari keberadaan kedua orang tersebut. Seketika itu puluhan orang berjalan menuju sungai.
Pencarian dimulai pada pukul 20.00 WIB, menggunakan berbagai peralatan, termasuk jaring untuk menyisir dasar sungai.
Baca Juga: Gegara Jalan Ditutup Batang Singkong, Kakek di Way Kanan Babak Belur Dihajar Tetangga
"Jam 8 malam kami mulai melakukan pencarian jam 9 malam keduanya ditemukan namun sudah tidak bernyawa," kata Ahmad.
Setelah ditemukan, kedua korban langsung dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman, sesuai permintaan keluarga yang menginginkan agar keduanya dimakamkan malam itu juga (Senin).
"Mungkin ketika hendak menepi perahu goyang lalu mereka tercebur. Pak Ngadikin bisa renang tapi cucunya yang belum bisa," jelas Ahmad.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Gegara Jalan Ditutup Batang Singkong, Kakek di Way Kanan Babak Belur Dihajar Tetangga
-
Tega! Bayi Malang Ditinggalkan di Warung Pecel, Polisi Buru Pelaku di Lampung Timur
-
Geger! Sesosok Bayi Laki-laki Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Lampung Timur
-
Rumahnya Digeledah Kejati Lampung, Ini Tanggapan Bupati Dawam Rahardjo
-
Begini Pengakuan Ibu di Lampung Timur Tega Habisi Nyawa Bayinya Sendiri
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
-
Mikel Merino Hattrick, Spanyol Bantai Turki Setengah Lusin
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
Terkini
-
BRI Komitmen Bangun UMKM Tangguh Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif
-
Kopi Robusta Lampung Mendunia! Pemerintah Siapkan Jurus Jitu Dongkrak Ekspor
-
Bye-bye Sampah Popok! Inovasi Bumbi Selamatkan Sungai Brantas
-
Terjebak Rayuan Beracun, Siswi SMA di Pringsewu Jadi Korban Pemerasan Video Asusila Pacar
-
Buron Setahun, Perampok di Lampung Selatan Dicokok Polisi di Rumahnya