Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 17 Januari 2025 | 21:46 WIB
Tim SAR Gabungan mencari warga yang terseret arus di Jalan KH Ahmad Dahlan, Gang Maulana Yusuf, Pahoman, Enggal, Bandar Lampung, Jumat (17/1/2025). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Tim SAR gabungan mencari seorang warga yang terseret arus saat hujan di Kecamatan Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Jumat (17/1/2025) malam.

Korban bernama Bakthira (60), warga Jalan KH. A. Dahlan, Gang Maulana Yusuf, Pahoman, Kecamatan Enggal, Kota Bandar Lampung.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung Deden Ridwansah mengatakan korban terseret arus air kali karena tergelincir saat sedang memperbaiki genteng rumah yang bocor saat hujan deras.

"Tetangga yang melihat kejadian itu berusaha menolong namun dikarenakan arus yang deras, korban terbawa air. Kemudian warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas," kata dia.

Baca Juga: Banyak Warga Bandar Lampung Terjebak Banjir, Basarnas Turunkan Tim Evakuasi

Deden Ridwansah mengatakan saat ini, tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung menuju lokasi kejadian untuk melakukan operasi SAR.

“Tim yang berangkat dilengkapi dengan peralatan SAR seperti perahu karet, alat komunikasi, serta kendaraan operasional yang siap siaga," kata dia.

Tim SAR juga, lanjut dia, bekerja sama serta berkoordinasi dengan instansi terkait dan masyarakat setempat untuk memaksimalkan upaya pencarian dan pertolongan korban.

"Kami mengimbau kepada seluruh warga di sekitar daerah terdampak untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya akibat banjir dan arus yang deras. Diharapkan agar masyarakat mengikuti petunjuk dari otoritas setempat demi keselamatan bersama," kata dia.

Sebelumnya dikabarkan satu warga dikabarkan meninggal dunia. Camat Panjang, Hendry, mengatakan bahwa sejumlah daerah di wilayahnya terkena banjir akibat hujan lebat yang turun sejak sore hari.

Baca Juga: Tragis! 1 Warga Bandar Lampung Tewas Tersetrum & Hanyut Saat Banjir

"Ya, banjir ada di beberapa titik di Panjang. Bahkan ada seorang warga kami yang meninggal dunia karena tersetrum listrik yang kemudian hanyut terbawa arus, namun saat ini sedang dalam proses evakuasi," kata dia. (ANTARA)

Load More