SuaraLampung.id - Polres Lampung Selatan melakukan monitoring di Pelabuhan Bakauheni guna memastikan keselamatan pelayaran.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan, pihaknya melakukan koordinasi strategis dengan berbagai pihak, termasuk ASDP, KSOP Cabang Bakauheni, dan pengelola jalan tol PT Hutama Karya.
"Setiap pihak menjalankan perannya untuk mengatur arus kendaraan di pintu masuk dan dermaga, jika terjadi antrean panjang, sistem delay di rest area tol siap diterapkan bila diperlukan," kata AKBP Yusriandi Yusrin dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Yusriandi mengimbau masyarakat, untuk terus mematuhi arahan petugas dan bersabar, jika terdapat penyesuaian jadwal pelayaran untuk kenyamanan dan keselamatan bagi para penumpang.
Ia menekankan potensi hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi di wilayah Merak - Bakauheni, terutama pada malam hingga dini hari. Hal ini dapat menyebabkan gangguan operasional penyebrangan atau sandar kapal di dermaga.
"Demi kenyamanan, masyarakat disarankan melakukan perjalanan pada pagi hingga sore hari. Langkah ini menghindarkan hambatan saat sandar kapal maupun proses bongkar muat kendaraan di dermaga Pelabuhan Bakauheni," ujar AKBP Yusriandi Yusrin.
Situasi di pelabuhan saat ini telah berangsur normal berkat sinergi berbagai pihak, dimana kolaborasi yang solid antara Polri, pengelola pelabuhan, dan petugas lapangan terus dilakukan, untuk memastikan pelayanan berjalan dengan baik meski di tengah cuaca ekstrem.
Pengaturan kendaraan dan kesiapsiagaan petugas menjadi kunci utama dalam menangani situasi darurat. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari otoritas terkait demi kelancaran aktivitas di pelabuhan.
Pelabuhan Bakauheni sempat ditutup sementara akibat gelombang tinggi yang melanda pada Selasa (3/12/2024) kemarin. Penutupan berlangsung sampai sore hari. Kini pelayaran dari Bakauheni-Merak begitu juga sebaliknya sudah dibuka kembali.
Baca Juga: Miris, Siswi SMP di Lampung Selatan Hamil, Pelakunya Ayah Kandung Sendiri
Berita Terkait
-
Miris, Siswi SMP di Lampung Selatan Hamil, Pelakunya Ayah Kandung Sendiri
-
Pelabuhan Bakauheni Ditutup, Polisi Siapkan Rencana Antisipasi Kemacetan
-
Sah, Ini Pasangan Pemenang Pilkada di Lampung Selatan dan Lampung Tengah
-
Layanan Penyeberangan Bakauheni-Merak Ditunda 2 Jam Akibat Gelombang Tinggi
-
Ribuan Burung Diselundupkan dalam Tumpukan Buah di Pelabuhan Bakauheni
Terpopuler
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Terbaru Agustus 2025, Spek Gahar Cuma Rp 2 Jutaan!
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
Terkini
-
BRI Perkuat Ekspansi Internasional Lewat Taipei Branch, Dukung PMI Kelola Keuangan
-
BRI Luncurkan 8 Langkah Nyata untuk Dukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
Gelar Consumer Expo 2025, BRI: Komitmen dalam Perluas Akses Kredit Konsumer
-
Pengurus Ponpes di Lampung Tengah Bejat! Santriwati Dicabuli di Dalam Musala
-
Drama Penalti di Lampung! Bhayangkara FC vs PSM Berakhir Imbang, Skema Pelatih Gagal Total?