Scroll untuk membaca artikel
Fabiola Febrinastri | Iman Firmansyah
Rabu, 16 Oktober 2024 | 11:16 WIB
Kota Metro Raih Penghargaan Karang Taruna Nasional. (Dok: Kota Metro)

SuaraLampung.id - Kota Metro menerima penghargaan Satyalencana Aditya Karya Mahatya Yodha yaitu penghargaan tertinggi yang diberikan kepada Kepala Daerah yang dianggap peduli terhadap perkembangan dan kemajuan Karang Taruna dengan melakukan sinergi hingga pemberdayaan Karang Taruna di daerahnya.

Menurut Pjs. Wali Kota Metro, Descatama Paksi Moeda, Pemerintah Kota Metro akan senantiasa mendukung kegiatan Karang Taruna. Kita bersyukur bahwa saat ini kegiatan Karang Taruna Kota Metro, sangat kreatif dan inovatif dan senantiasa mengikuti perkembangan zaman.

"Saya juga mengajak pemuda dan pemudi yang tergabung dalam Karang Taruna untuk terus berinovasi dan berkontribusi mendukung kerja-kerja sehingga menciptakan pembangunan Kota Metro lebih yang baik kedepan,” ujarnya saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Bulan Bhakti Karang Taruna Nasional, yang juga dihadiri oleh Wakil Presiden RI terpilih Gibran Rakabuming Raka, Ketua Karang Taruna Nasional, dan jajaran di Hotel Masen Pine, Bandung, Selasa (15/10/2024).

Ketua Karang Taruna Kota Metro, Welly Adi Wantra mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan salah satu kontribusi Karang Taruna terhadap Kota Metro.

Baca Juga: Rumah di Lampung Tengah Disulap Jadi Gudang Benih Lobster Ilegal, 747 Kantong Disita

"Kedepan kita tentu terus mendorong agar Karang Taruna di Kota Metro khususnya akan terus  berinovasi dan berkontribusi dalam berbagai persoalan masyarakat dan pembangunan di Kota Metro," jelasnya.

Sementara itu Ketua Karang Taruna Provinsi Lampung Dendi yang juga hadir mengaku bangga atas penghargaan bergengsi ini. Ia juga berterimakasih kepada kader Karang Taruna, yang senantiasa menjalankan program dan berkontribusi kepada pembangunan di daerah.

Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna Didik Mukrianto, menyebut agenda ini sebagai bagian dari penguatan semangat berkarya dan agenda pemberdayaan Karang Taruna secara nasional.

"Usia 64 tahun usia yang sangat dewasa bagi sebuah organisasi untuk bisa bertahan di tengah-tengah dinamika dan keterbukaan. Kegiatan ini juga sebagai tonggak momentum penting untuk menjadi alat ukur bagi pencapaian kinerja Karang Taruna sebagai organisasi sosial,” pungkasnya.

Baca Juga: Beroperasi Layaknya Diskotik, 3 Tempat Hiburan Malam di Bandar Lampung Disegel

Load More