SuaraLampung.id - Seorang karyawan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sehati Makmur Abadi ditangkap aparat Polsek Punggur, Polres Lampung Tengah, pada Jumat (9/8/2024) lalu.
Polisi meringkus wanita berinisial MRA (33) itu karena telah menggelapkan uang koperasi, tempatnya selama ini bekerja. Di sana ia menjabat sebagai Branch Administrastor KSP Sehati makmur Abadi Unit Layanan Terpadu Kecamatan Punggur.
Kapolsek Punggur AKP Feriyantoni mengatakan, wanita asal Kampung Sidomulyo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah, itu mengambil uang koperasi senilai Rp20 juta.
"Tersangka menggunakan jabatannya untuk menggelapkan uang pinjaman anggota koperasi untuk keperluan pribadi," kata Feriyantoni, Minggu (11/8/2024).
Kronologi kejadian bermula saat pelaku meminta uang Rp20 juta kepada kasir koperasi pada 22 Juli 2024 lalu. Ia beralasan akan ada pencairan pinjaman yang diajukan oleh anggota KSP 1 Punggur.
Kasir lalu menyerahkan uang tersebut. Ternyata hal ini mendapat sorotan kepala cabang KSP. Pihak koperasi lalu menghubungi ponsel MRA namun tidak diangkat.
"Tak berselang lama, tersangka menelpon kepala cabang dan mengaku uang Rp20 juta hilang karena dijambret di jalan," ujar Feriyantoni.
Kepala cabang yang curiga menyelidiki dan akhirnya melaporkan MRA ke Polsek Punggur karena merasa ada kejanggalan.
"Setelah kami selidiki, ternyata tidak ada aksi penjambretan yang menimpa pelaku. Lalu kami panggil yang bersangkutan untuk diperiksa. Setelah menjalani pemeriksaan, pelaku mengakui tidak ada penjambretan dan uang koperasi ia gunakan untuk keperluan pribadi," ucap Feri.
Baca Juga: Modus Pura-pura Beli Motor yang Dijual di Facebook, Pria di Bandar Lampung Gasak Motor Korban
Kini MRA telah diamankan di Mapolsek Punggur guna penyidikan lebih lanjut. Tersangka dijerat kasus tindak pidana penipuan atau penggelapan, sebagaimana dimaksud dalam pasal 378 atau 372 KUHPidana, ancaman kurungan penjara paling lama 4 tahun.
Tag
Berita Terkait
-
Modus Pura-pura Beli Motor yang Dijual di Facebook, Pria di Bandar Lampung Gasak Motor Korban
-
Identitas Kerangka Manusia di Tol Gunung Sugih Terungkap, Diduga Korban Bunuh Diri
-
Musa Ahmad-Hasan Asad Kantongi Dukungan 4 Parpol di Pilkada Lampung Tengah 2024
-
Tipu Muslihat Proyek Fiktif di Lampung Tengah: Kontraktor Gadungan Tipu Ratusan Juta
-
Kontraktor Pangkas Ketebalan Aspal Proyek Jalan Bandar Mataram, Negara Rugi Ratusan Juta
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya