Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Selasa, 28 Mei 2024 | 11:42 WIB
Kondisi bangunan SDN 2 Wonodadi dan SDN 5 Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Lampung Selatan, memprihatinkan. [Lampungpro]

SuaraLampung.id - Kondisi bangunan dua sekolah di Kecamatan Tanjung Sari, Lampung Selatan yakni di SDN 2 Wonodadi dan SDN 5 Kertosari, mengalami kerusakan parah. 

Salah satu dewan guru di SDN 2 Wonodadi yang enggan disebut namanya mengatakan, kondisi terparah kerusakan ada di bagian atap yang sering bocor saat hujan dan juga bangku sekolah yang kondisinya sudah rusak.

"Waktu itu pernah ada rehab pada tahun 2008, hingga sekarang belum ada perubahan perbaikan lagi, pihak sekolah sudah mengusulkan beberapa kali tapi hanya terbantahkan," kata dewan guru SDN 2 Wonodadi dikutip dari Lampungpro--jaringan Suara.com.

Sementara itu, menurut penjaga sekolah, kondisi di SDN 5 Kertosari terjadi kerusakan pada bagian atap, plafon, bahkan lantai yang sudah jebol.

Baca Juga: Memprihatinkan, Atap Kelas SDN 1 Jatibaru Tanjung Bintang Bocor

Kemudian pada saat musim penghujan, kondisi ruang kelas selalu bocor dan juga banjir bagian bawah, karena kondisi lantai retak dan jebol.

Dengan kondisi tersebut, mereka mengharapkan sekolahnya bisa segera mendapatkan bantuan renovasi, agar aktivitas belajar mengajar bisa berjalan tanpa hambatan.

Terpisah, anggota DPRD Lampung Selatan dari daerah pemilihan (Dapil) Tanjung Sari, Tanjung Bintang, dan Merbau Mataram, Hamdani turut merasa prihatin dengan kondisi sekolah di wilayahnya yang rusak dan tak layak.

"Secara personal kami sudah sampaikan ke Dinas Pendidikan, bahkan dalam pembahasan LKPJ juga sudah disampaikan aspirasinya," kata Hamdani, Selasa (28/5/2024).

Terkait sekolah-sekolah yang rusak tersebut, juga sudah menjadi catatan dalam perumusan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2023, saat paripurna FPKB juga menyoroti sekolah yang memprihatinkan tersebut.

Baca Juga: Bakal Terjadi Pasang Air Laut Maksimum di Pesisir Lampung, Nelayan Diimbau tak Melaut

Load More