PK, pacar korban mengaku menjemput korban malam itu lalu mereka pergi ke sebuah kafe di Desa Labuhanratu, Kecamatan Labuhanratu. Di kafe itu, korban dan PK berikut dia pria inisial ST dan SU menenggak minuman keras.
"Ya awalnya SU mau nyium korban (pacar saya) terus pacar saya tidak mau, lalu terjadi keributan hingga kami pindah di sebuah irigasi yang jaraknya sekitar 10 kilometer," ujar P.
Di irigasi itu, mereka kembali terlibat keributan. Menurut pengakuan tiga pria itu, Sri Wahyuni lalu menceburkan diri ke dalam saluran irigasi.
Melihat Sri Wahyuni tenggelam, ketiga pria ini bukannya menolong malah melarikan diri. Mereka menganggap Sri Wahyuni sudah tidak mungkin untuk diselamatkan.
P saat ini sudah mendekam di sel Polres Lampung Timur sejak dua hari lalu. Dari penjelasan P polisi mengembangkan kasus tersebut hingga melakukan penangkapan ST dan SU di wilayah Bekasi.
KBO Reskrim Polres Lampung Timur Ipda Sunarso menjelaskan hasil dari keterangan forensik dipastikan ada kejahatan terhadap korban hingga membuat korban meregang nyawa.
Kata Sunarso korban mengalami luka di kepala bagian belakang seperti luka akibat benturan benda keras.
Menurut dia, kedua terduga pelaku ST dan SU sudah membuat paspor pelancong tujuan Australia, namun belum sempat terbang keduanya ditangkap di wilayah Cibitung, Bekasi.
Kedua terduga pelaku tersebut tiba di Mapolres Lampung Timur, Kamis (8/1/2023) sore. Kata Sunarso kedua masih akan diperiksa lebih lanjut untuk menguak motif yang sebenarnya.
Baca Juga: Beli Bio Solar dari SPBU, Pria Asal Lampung Timur ini Jual ke Nelayan dengan Harga Tinggi
"Kedua terduga pelaku yang baru kami tangkap akan kami periksa lebih jauh, akan kami kembangkan penyebab dan motif yang sebenarnya," kata Sunarso.
Kontributor : Agus Susanto
Berita Terkait
-
Beli Bio Solar dari SPBU, Pria Asal Lampung Timur ini Jual ke Nelayan dengan Harga Tinggi
-
Pemprov Lampung Mengkaji Rekomendasi Kapolri Soal Beasiswa Warga Jabung
-
Diajak Nginap di Tempat Kos, Anak di Bawah Umur Dicabuli Remaja asal Lampung Timur
-
Janda 2 Anak Tewas Mengapung di Irigasi, Diduga Korban Pembunuhan?
-
Aset Eks BLBI di Lampung Timur Kini Disulap Jadi Bank Sampah
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- 40 Kode Redeem FF Terbaru 16 Agustus 2025, Bundle Akatsuki dan Emote Flying Raijin Wajib Klaim
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
BRI Perkuat Ekspansi Internasional Lewat Taipei Branch, Dukung PMI Kelola Keuangan
-
BRI Luncurkan 8 Langkah Nyata untuk Dukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
Gelar Consumer Expo 2025, BRI: Komitmen dalam Perluas Akses Kredit Konsumer
-
Pengurus Ponpes di Lampung Tengah Bejat! Santriwati Dicabuli di Dalam Musala
-
Drama Penalti di Lampung! Bhayangkara FC vs PSM Berakhir Imbang, Skema Pelatih Gagal Total?