SuaraLampung.id - Lingkungan pendidikan di Kota Metro tak aman dari peredaran narkoba. Data dari Polres Metro menyebutkan lingkungan pendidikan juga rawan penyalahgunaan narkotika.
Kasat Narkoba Polres Metro Iptu Hendra Abdurahman menuturkan, sejumlah tempat rawan penyalahgunaan narkoba mulai dari kampus, hingga sekolah menengah atas (SMA)
"Kalau di lingkungan sekolah itu trennya adalah penyalahgunaan obat-obatan terlarang, kalau di perguruan tinggi itu sudah bercampur, ada semua jenis penyalahgunaan narkoba," terang dia.
Dilihat dari letak kelurahan di Bumi Sai Wawai, Kelurahan Iringmulyo, Ganjar Asri, Hadimulyo Barat dan Kelurahan Hadimulyo Timur, merupakan daerah rawan penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga: Pilwakot Metro 2024, Anna Morinda: Sudah Ada Tokoh yang Komunikasi dengan PDIP
Selama periode Januari hingga November 2023 ini, Satuan Reserse Narkoba Polres Metro menangkap 114 orang penyalahguna narkoba.
"Dari hasil tangkapan tersebut, petugas menyita berbagai macam barang bukti salah satunya ganja seberat 1 kilogram lebih.
Hendra mengatakan, dari 114 tersangka yang diamankan petugas tersebut berasal dari 78 laporan polisi (LP). Selain ganja, pihaknya juga menyita barang bukti sabu-sabu hingga ekstasi.
"Dari 114 tersangka yang kami amankan, itu terdiri dari 78 LP. Untuk barang buktinya macam-macam, ada enam jenis narkoba yang kami amankan juga," kata dia.
Kasat merincikan, total barang bukti yang diamankan yakni sabu-sabu seberat 33,62 gram, kemudian ganja itu 1.121,54 gram atau satu kilogram lebih. Lalu tembakau gorila atau sinte seberat 26,31 gram.
Baca Juga: Dikabarkan Bakal Maju di Pilwakot Metro 2024, Ardito Wijaya Jawab Begini
"Kemudian ekstasi sembilan butir, obat-obatan berbahaya ada 3.854 butir dan psikotropika sebanyak 354 butir. Itu semua barang bukti yang diamankan dari bulan Januari sampai November," paparnya.
Berita Terkait
-
Pegawai Unram Hamili Mahasiswi KKN, Polda NTB Panggil 'S' Sebagai Tersangka
-
Kembali Diperbincangkan, Teman dan Rekan Sebut Mental Justin Bieber Kacau
-
Tentara Masuk Kampus, Ancaman NKK/BKK dan Kembalinya Bayang-Bayang Rezim Soeharto
-
Fakta Polisi Aniaya Mantan dan Todongkan Pistol Ternyata Positif Narkoba
-
Komitmen Relawan Mahasiswa, Sekadar Formalitas atau Pilihan Hati?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Besok Rekayasa Lalu Lintas di Bandar Lampung Saat Aksi Bela Palestina: Ini Jalur Alternatifnya
-
Korupsi Gerbang Rumdis Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo Dijebloskan ke Bui
-
Rekonstruksi Penembakan Polisi di Way Kanan: Ada Adegan Dihilangkan, Pelaku Tidak Menyesal
-
Geger! Korupsi Tol Lampung Terungkap: Negara Rugi 66 Miliar, Kontraktor BUMN Terseret?
-
Pemutihan Pajak Terakhir di Lampung Sebelum Kendaraan Bodong Dihapus Permanen