Warga mendatangi kantor desa Braja Indah, di Lampung Timur [Suara.com/Agus]
Terkait keterlibatan istrinya sebagai pengelola Bumdes karena menurut dirinya istrinya memiliki ilmu bisnis sebagai pemasar beras. Syarif mengatakan bahwa sudah banyak warga yang ditawari untuk mengelola Bumdes tapi tidak ada yang mau.
"Ini ada apa warga tau tau mempermasalahkan Bumdes 2022, kenapa yang 2018 uang Bumdes yang di bawa kabur lebih 100 juta oleh pengurus dulu tidak di usut. Sementara setelah saya coba benahi dimasalahkan"katanya.
Syarif juga menjelaskan waktu kepemerintahan 2018 kalau, dan Bumdes dibawa kabur oleh pengurus lebih dari 100 juta, bahkan dirinya sudah melapor ke Inspektorat.
"Kalau mau dipersoalkan ya persoalan semua jangan Bumdes yang saya kelola saat ini aja, jangan jangan ini ada kepentingan lain"terang Syarif.
Berita Terkait
-
Aneh, Pencuri Tinggalkan Semua Barang Curian tak Jauh dari Rumah Korban di Way Jepara
-
Petani di Lampung Timur Ditemukan Meninggal Terbakar di Ladang, Ini Dugaan Penyebabnya
-
Kalahkan Kresna FC Metro, Persilamtim Lampung Timur Wakili Lampung di Piala Soeratin U-17
-
Kurangnya Perhatian Pemerintah terhadap Petani Kelapa di Lampung Timur
-
Hama Kwangwung Musuh Utama Petani Kelapa di Lampung Timur
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Gajah Dona Mati di Taman Nasional Way Kambas
-
Holding Ultra Mikro BRI Terus Lakukan Business Process Reengineering untuk Tingkatkan Layanan
-
Buruan! Minyak Goreng 1,5 Liter Turun Jadi Rp27.900 di Alfamart, Stok Cepat Habis
-
BRI Perkuat UMKM Lewat Program Pemberdayaan dan Inovasi Berkelanjutan
-
Diskon 3 Hari! Ratusan Produk Alfamart Turun Harga Mulai Rp7 Ribuan, Buruan Sebelum Habis