SuaraLampung.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau arus balik di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Selasa (25/4/2023).
Muhadjir Effendy mengatakan, kendaraan truk pada arus balik yang melalui Pelabuhan Panjang akan menuju Pelabuhan Indah Kiat, Cilegon, Banten.
Dia mengungkapkan bahwa pada masa arus balik ini, khusus untuk truk angkutan yang naik dari Pelabuhan Panjang akan diturunkan ke Pelabuhan Indah Kiat.
"Kalau waktu mudik truk angkutan dari Ciwandan ke Panjang. Sekarang Ciwandan khusus turunnya sepeda motor, hal ini dilakukan agar pelayanan yang diberikan kepada pemilir jauh lebih baik dibandingkan pada arus mudik," ujarnya.
Menurutnya, sejauh ini pelayanan yang diberikan kepada pemilir di Pelabuhan Panjang sudah cukup baik.
"Hanya memang karena kapal untuk mengangkut truk yang ada ini baru bisa berangkat kalau sudah terisi 150 unit kendaraan minimum, sehingga para sopir pun harus menunggu sampai kapasitasnya terisi untuk menyeberang ke Indah Kiat," kata dia.
Muhadjir pun mengapresiasi kerja sama instansi terkait dalam kesiapan arus balik Lebaran ini, terlebih kepada pemilir yang akan balik ke Pulau Jawa.
"Saya juga meminta kepada pemilir dapat mendengar betul pengumuman dan ketentuan dari pemerintah pada arus balik ini," kata dia.
Bahkan, lanjut dia, Bapak Presiden Joko Widodo pun sudah menyampaikan agar untuk ASN, TNI/Polri dan pegawai BUMN serta swasta diimbau minta tambahan cuti guna menghindari kemacetan saat melakukan arus balik di waktu dan jam yang sama.
Baca Juga: H+3 Lebaran, 42 Ribu Pemilir Tiba Di Jakarta
"Kalau kemarin kan cuti bersama, maka dianjurkan menambah cuti, karena masih ada jatah cuti sendiri, sehingga dengan gitu maka tidak usah terburu-buru kembali ke Jawa kecuali mendesak. Dengan demikian kemungkinan terjebak kemacetan akibat dari ramai-ramai pulang dalam waktu dan hari yang sama bisa dihindari," kata dia.
Sebelumnya, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin, mengatakan sesuai arahan dari Kementerian Perhubungan, akan dilakukan pengalihan pelayanan pelabuhan sesuai tipe kendaaran. Penyeberangan pada lintas Bakauheni-Merak akan diberlakukan aturan khusus untuk setiap golongan kendaraan.
Dimulai sejak tanggal 24 April 2023 hingga 30 April 2023, Pelabuhan Bakauheni akan melayani penyeberangan pejalan kaki, kendaraan roda dua, roda empat, bus, dan truk golongan VB. Sedangkan untuk pelayanan kendaraan truk golongan VI B, VII, VIII, dan IX akan dilakukan melalui Pelabuhan Panjang menuju Pelabuhan Indah Kiat.
Kemudian, layanan kendaraan roda dua juga akan dilakukan melalui Pelabuhan Panjang menuju Pelabuhan Ciwandan terhitung sejak tanggal 29 sampai 30 April 2023.(ANTARA)
Berita Terkait
-
H+3 Lebaran, 42 Ribu Pemilir Tiba Di Jakarta
-
2,43 Juta Penumpang Pesawat Diprediksi Balik Dari Kampung Lewat 20 Bandara
-
Sebanyak 2,43 Juta Orang Diperkirakan Naik Pesawat Pada Arus Balik Lebaran Tahun Ini
-
ASN di Kebumen Bisa Ambil Cuti Tambahan untuk Kurangi Arus Balik
-
Rata-rata 3.000 Kendaraan Per Jam Masuk Jakarta, Polda Metro Siapkan Contraflow Jika Ada Lonjakan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG