"Berdasarkan penuturan korban, sebelumnya mereka mengonsumsi pisang goreng saat bertakziah pada pukul 19.00 WIB," jelasnya.
Pihaknya belum bisa memastikan penyebab dari keracunan tersebut karena masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dari kelima korban.
"Kita belum bisa pastikan ya karena masih menunggu hasil pemeriksaan. Kita sudah ambil sampel mulai dari darah, urine, busa yang keluar dari hidung dan mulut, feses serta makanan yang terakhir dikonsumsi," terang dia.
Dokter Christopher menuturkan, untuk korban yang meninggal, pihak RSUD A Yani akan bekerja sama dengan pihak dokter Forensik untuk melakukan pemeriksaan penyebab kematian itu.
Baca Juga: Buron 8 Tahun, Basais Utami Ditangkap Tim Tabur Kejagung di Jakarta
Saat ini, tambah dia, keempat pasien yang selamat sudah mulai membaik namun masih mendapat perawatan intensif di IGD RSUD A Yani.
"Iya kita masih melakukan observasi kepada empat korban. Saat ini kondisinya sudah membaik tapi masih dalam pengawasan," tambahnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Program MBG Berjalan 3 Bulan, Dikritik Masih Berantakan: Ada Kasus Keracunan Hingga Menu Tinggi Gula
-
Potret Kopda Basar Jalani Rekonstruksi Kasus Penembakan 3 Anggota Polri
-
JungleSea Resmi Dibuka di Kalianda Lampung: Perpaduan Keindahan Alam dan Wahana Edukatif Keluarga
-
Tragedi Keracunan Massal di Klaten, 1 Orang Meninggal dan 127 Dirawat
-
Ambulans Kena Tilang Elektronik, Polda Metro Jaya: Evaluasi!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Ribuan Warga Lampung Bersatu untuk Palestina: Babang Tamvan Serukan Boikot Produk Israel
-
Truk Pengangkut Rongsokan Hantam Pelabuhan Bakauheni: Diduga Rem Blong
-
Cuaca Buruk di Bandara Radin Inten II, Lion Air Mendarat di Palembang
-
Konflik Satwa-Manusia di Lampung Mengerikan: 9 Nyawa Melayang
-
Kades Ditandu 12 Km Demi Berobat: Realita Pesisir Barat Usai Lepas Status Daerah Tertinggal