SuaraLampung.id - Helm JPX merupakan salah satu jenis penutup kepala yang tentunya aman dan bisa membantu Anda dalam meminimalisir risiko kecelakaan di jalan. Yuk ikuti beberapa info dan paparan fakta di bawah ini tentang helm, supaya Anda bisa lebih maksimal dalam memilih produk JPX yang paling sesuai dengan aktivitas serta karakter Anda.
1. Fakta Tentang Helm dan Keselamatan Perjalanan
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), mengenakan helm dapat mengurangi risiko cedera kepala serius sebesar 69%. Bahkan, memakai pelindung di kepala yang sesuai standar akan menurunkan risiko kematian sebesar 37% setelah kecelakaan sepeda motor.
Karena itulah, penting bagi Anda untuk menggunakan helm dimana saja ketika bepergian dengan kendaraan roda 2. Helm JPX menjadi opsi terbaik, karena keunggulannya yang sudah terstandar secara internasional.
Baca Juga: Sadis, Wanita Pengendara Motor Jatuh Terseret ke Aspal dan Alami Luka Usai Dijambret di Medan
2. Helm Full Face dan Manfaatnya
Helm sepeda motor datang dalam tiga bentuk utama: full-face, tiga perempat, dan setengah. Untuk perlindungan terbaik, belilah helm sepeda motor full-face.
Mengapa demikian? Karena jenis ini akan bisa lebih maksimal dalam melindungi seluruh kepala, wajah, dan dagu. Kemudian, helm ini juga akan bisa melindungi mata.
3. Bagian Helm Full Face yang Sangat Multiguna
Kaca pada bagian helm JPX jenis full face terpasang di dalam untuk melindungi mata. Helm full-face adalah satu-satunya gaya yang akan menjaga dagu, mulut, gigi, hidung, mata, dan kepala tetap aman saat berkendara.
Baca Juga: Ingin Mencoba Skuter Listrik Yamaha E01 dan Dibawa Pulang Sementara? Ini Syarat yang Diperlukan
4. Apakah Memilih Helm Setengah dan Tiga Perempat Tetap Baik?
Meskipun sesuai SNI, tetapi memilih helm setengah atau tiga perempat bisa menimbulkan masalah jika wajah Anda membentur trotoar atau aspal dalam suatu kecelakaan. Trauma benda tumpul pada bagian wajah atau kepala Anda bisa berakibat fatal.
5. Pentingnya Memilih Ukuran Helm yang Tepat
Anda dapat membeli helm teraman di pasaran dan itu tetap tidak akan cukup melindungi Anda jika Anda tidak memilih ukuran dan kecocokan yang tepat. Helm Anda harus pas dengan aman di sekitar kepala dan dagu Anda, pas di tengkorak Anda tanpa menambahkan terlalu banyak tekanan.
6. Helm yang Kokoh dan Tidak Mudah Berguncang
Memilih helm memang merupakan tantangan tersendiri, karena produk ini berhubungan dengan kamanan ketika berkendara. Helm tidak boleh bergoyang atau bergerak sama sekali saat berada di kepala Anda. Tali dagu dan paku keling harus kokoh dan pas dengan nyaman.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Daihatsu Gelar Workshop, Mari Mengenal Cat Mobil dan Cara Perawatannya
-
Dukung Tercapainya Netral Karbon, Ini Strategi yang Dilakukan Yamaha
-
Salah Haluan, Cewek Ini Ngebut di Tikungan Berakhir di Selokan
-
2 Kecelakaan Tragis, Balita Selamat Tapi Ortunya Meninggal
-
Oknum Anggota TNI AD Jadikan Asrama Militer Penampungan Sepeda Motor Curian
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga MacBook Air M4
-
Bocah 10 Tahun Jadi Korban Perampasan Motor di Bandar Lampung, Terseret Saat Melawan dan Luka-luka!
-
Waspada Jebakan Saldo Gratis, Ini 4 Link DANA Kaget Terbaru dan Cara Aman Hindari Penipuan!
-
Cek Nomor HP Kamu! Ambil Saldo Gratis Lewat 6 Link DANA Kaget Aktif 4 Juni 2025
-
Kematian Pratama Wijaya Kusuma, Dugaan Kekerasan di Balik Diksar Mahapel Unila