SuaraLampung.id - Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Lampung usulkan pembuatan jalan shortcut atau jalan pintas dari Kemiling, Bandar Lampung, hingga ke Pesawaran.
Pembuatan jalan pintas ini merupakan salah satu solusi mengatasi kemacetan di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Lampung.
Kepala Dinas BMBK Lampung Febrizal Levi Sukmana mengatakan, alternatif pelebaran jalan pintas sudah digagas Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.
Ketika itu digagas dari Kemiling hingga Gedong Tataan, untuk memecah arus dari Bandar Lampung ke Gedong Tataan.
"Gagasan itu sudah pernah dibahas di Bappeda Lampung, namanya Pesawaran Shortcut sepanjang 20 Kilometer. Ini juga sudah dibahas di DPRD Lampung, mungkin nanti bisa dimatangkan lagi gagasannya," kata Febrizal Levi Sukmana saat jadi narasumber diskusi atasi kemacetan Jalinbar Lampung, di Kantor PWI Lampung, Kamis (6/10/2022) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Meski demikian, Febrizal menilai, untuk membuat jalan shortcut sepanjang 20 Kilometer perlu kerjasama semua pihak, termasuk dengan Pemerintah Provinsi Lampung, Pemkab Pesawaran, dan BPJN.
Sebab rata-rata volume kendaraan saat ini, sudah di atas 15 ribu kendaraan perhari yang melintas.
"Sementara kapasitas di Jalinbar Lampung lebih rendah setengah kalinya, jadi harus ada solusi maksimal yang dibuat. Selain jalan shortcut, solusi lainnya dengan pelebaran jalan 4 meter, namun itu terkendala pembebasan lahan," ujar Febrizal.
Sementara untuk di wilayah Pringsewu, Dinas BMBK Lampung mengusulkan agar dibuatkan jalur lingkar luar atau outer ring road. Sementara di sisi lain, Dinas BMBK tidak menyarankan untuk dibuatkan jembatan layang atau flyover.
Baca Juga: 3 Rumah Warga di Kemiling Ambruk Diterjang Tanah Longsor
Berita Terkait
-
3 Rumah Warga di Kemiling Ambruk Diterjang Tanah Longsor
-
Jangan Jadikan Menikah sebagai Jalan Pintas, Simak 4 Alasannya Berikut Ini!
-
Beri Kode Cheat saat Main Game, Pelajar Ini Malah Bikin Temannya Game Over
-
Warga Kemiling Gelar Salat Idul Adha di Stadion Mini Kalpataru
-
Rela Antre di Jalan Pintas Sempit, para Pemotor Ini Serbu Gang "Lorong Waktu"
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Rekomendasi 6 Popok Bayi Paling Nyaman, Si Kecil Anti Rewel dan Bebas Ruam!
-
Ukur Ulang Lahan SGC? Ini Penjelasan Menteri ATR/BPN
-
Target Menteri ATR/BPN: 25 Ribu Tanah Wakaf di Lampung Harus Bersertifikat dalam 3 Tahun
-
Nusron Wahid Geram! Korporasi Lampung Abaikan Hak Masyarakat Atas Plasma
-
Bhayangkara FC Pindah ke Lampung: Menpora Ungkap Dampak Dahsyat Bagi Sepak Bola Nasional