Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Selasa, 06 September 2022 | 07:05 WIB
Ilustrasi Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi saat rekonstruksi. Kabareskrim bantah isu perselingkuhan Putri Candrawathi. [Suara.com/Alfian Winnato]

SuaraLampung.id - Isu dugaan perselingkuhan antara Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo, dengan sopir pribadinya Kuat Ma'ruf dibantah Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

Menurut Agus, isu dugaan perselingkuhan itu tidak terbukti dengan adanya keterangan saksi dan para tersangka yang diperoleh penyidik.

“Karena Kuat Ma'ruf baru seminggu masuk (kerja) setelah hampir dua tahun (berhenti) karena pandemi COVID-19. Kuat Ma'ruf kena COVID hal itu terkonfirmasi dari saksi-saksi yang lainnya,” kata Agus saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (5/9/2022).

Menurut Agus, dari keterangan Putri Candrawathi dan saksi lainnya, isu perselingkuhan tersebut tidak terbukti.

Baca Juga: Tiga Kapolda Diduga Bantu Sebarkan Skenario Palsu Pembunuhan Brigadir J Versi Ferdy Sambo

Terkait rekonstruksi yang berlangsung Rabu (30/8/2022) di mana dalam reka adegan peristiwa di Magelang, Jawa Tengah, Kuat Ma’ruf berada di dalam kamar Putri Candrawathi lebih dulu daripada Brigadir J yang menimbulkan pertanyaan di masyarakat hingga memunculkan isu perselingkuhan.

Jenderal bintang tiga itu mengatakan saat kejadian tersebut ada saksi lain yang berada di lokasi, yaitu Susi, ART keluarga Ferdy Sambo.

Ia menyebutkan saat kejadian Susi ada di tangga dekat kamar dan Kuat Ma'ruf berada di bawah sedang merokok melihat Brigadir J mengendap-endap keluar dari kamar Putri Candrawathi.

Sebelumnya, Susi mendengar Putri Candrawathi diduga sedang menangis, merintih atau ekspresi lainnya.

“Hal ini terkomunikasi antara S (Susi) dan KM (Kuat). KM ada di kamar untuk memastikan kondisi PC (Putri) yang ada di kamar terduduk di depan kamar mandi dikuatkan dengan keterangan S,” ungkap Agus.

Baca Juga: Deolipa Yumara Gugat Komnas HAM dan Komnas Perempuan, Buntut Kesimpulan Ada Pelecehan Seksual Istri Ferdy Sambo

Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana Brigadir J bersama tiga tersangka lainnya, yakni Irjen Pol. Ferdy Sambo (suami Putri), Bharada Richard Eliezer, dan Bripka Ricky Rizal.

Load More