SuaraLampung.id - Artis Nikita Mirzani menyebut Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo telah dibohongi oleh anak buahnya dalam hal ini Humas Polda Banten
Pernyataan Nikita Mirzani ini menanggapi komentar Irjen Dedi Prasetyo mengenai proses penangkapan Nikita di rumahnya yang berakhir gagal.
Dalam komentarnya di podcast Deddy Corbuzier, Irjen Dedi membantah aparat Polres Serang Kota datang ke rumah Nikita Mirzani pada pukul 3 dini hari.
Irjen Dedi menyebut penyidik Polres Serang Kota harus menunggu 8 jam hingga pukul 3 dini hari di depan rumah Nikita Mirzani namun sang artis tidak juga keluar.
"Yang saya dapat dari Kabid Humas Polda Banten, prosesnya itu cukup lama 8 jam mas nunggunya," kata Dedi di podcast Deddy Corbuzier.
"Jadi bukan datang jam 3 pagi?" tanya Deddy Corbuzier.
"Bukan. Sampe jam 3 pagi," ujar Kadiv Humas Polri.
Pernyataan inilah yang dianggap Nikita Mirzani bohong.
"Mohon izin bapak dedi yang hadir di podcastnya om Deddy botak. Akhirnya saya memposting ini. Karena yang bapak dengar dari Humas Polda Serang Banten itu BOHONG," tulis Nikita di akun Instagramnya.
Baca Juga: Nyore Spesial Hari Anak Nasional: Harapan dan cita-cita Generasi Penerus Bangsa
Nikita mengaku punya bukti mengapa informasi yang disampaikan Irjen Dedi adalah kebohongan.
"Karena saya pegang buktinya dan CCTV Di rumah saya jelas dari tanggal 14 juni pagi sampai tanggal 15 pas penggerudukan rumah saya yang dilakukan oleh bapak-bapak polisi dari Polres Serang Banten," ujar Nikita.
Secara logika, kata Nikita Mirzani, jika memang polisi menunggu dirinya selama 8 jam, lalu mengapa mereka berada di luar rumah tidak mengetuk rumah Nikita.
"Kenapa ga samperin rumah saya pencet bel kek atau tau kan cara bertamu seperti apa!. Ngapain nunggu sampai jam 3 pagi buta," ucap Niki.
"Dan kenapa di cctv tv saya putar ulang seperti yang bapak bilang nunggu 8 jam di luar kok ga ada pak?" kata Nikita lagi.
Nikita menerangkan di tanggal 14 Juni 2022 dirinya baru sampai rumah pukul 8 malam usai syuting.
"Kenapa saya ga ditangkap aja waktu saya keluar dari mobil mau masuk ke rumah. Kalau dihitung mundur nunggu 8 jam di luar, berarti polisi Polres Serang sudah ada di rumah saya dari jam 7 malam. Ngapain harus nunggu jam 3 pagi buta baru ngetok-ngetok rumah saya dan bikin onar, seperti mau nangkap begal aja," tulis Nikita.
Nikita mengatakan, semua bukti sudahia serahkan ke Propam Polri dan Irjen Dedi bisa melihatnya di Propam atau ingin bertemu Nikita langsung.
Di sini saya cuma meluruskan cerita yang sebenarnya tanpa ada yang dikarang-karang kaya bapak-bapak Polres Serang Banten lakukan ke saya dan menyampaikan ke bapak Dedi . Dan saya bisa mempertanggung jawabkan semua tulisan saya dan kalau saya ngomong pake bukti bukan katanya katanya," papar Nikita Mirzani.
Berita Terkait
-
Nyore Spesial Hari Anak Nasional: Harapan dan cita-cita Generasi Penerus Bangsa
-
Terpopuler: Emak-emak di Depok Cari Sisa Minyak Goreng Curah, Soal Izin Holywings Nikita Mirzani Seret Sejumlah Nama
-
Terpopuler: Nikita Mirzani Singgung Nasib Ribuan Karyawan Holywings, Wika Salim Pamer Foto Ketiak, Publik Dibuat Heboh
-
Pemprov DKI Buka Peluang Holywings Beroperasi Kembali, Ini Syaratnya
-
Nikita Mirzani Bantah Kebal Hukum, Ngegas Bongkar Fakta Pernah Dipenjara!
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya