SuaraLampung.id - Waspada pencurian mobil dengan modus berpura-pura ingin membeli mobil yang anda jual. Ini terjadi terhadap seorang warga Lampung Utara bernama Fananda (29).
Mobil Nissan Juke warna hitam BE 1397 KV miliknya dibawa kabur oleh seorang yang berpura-pura sebagai pembeli mobil pada Sabtu (22/5/2022) lalu.
Awalnya Nanda menjual mobil Nissan Juke lewat media sosial. Pelaku yang mengaku bernama Bayu menelepon Nanda menanyakan perihal penjualan mobil tersebut.
"Kejadian hilangnya itu sekitar jam 18.15 Wib, jadi siang nya itu Bayu ini menelpon saya minta liat kondisi mobil lewat video, cuma enggak saya bales," ungkap Nanda, Selasa (24/5/2022) dikutip dari saibumi.com--jaringan Suara.com.
Lebih lanjut pemuda asal Kotabumi, Lampung Utara itu pun menuturkan akhirnya dirinya pun membalas dan memberikan informasi terkait mobil yang Nanda jual.
"Karena sudah saling menghubungi, dia minta untuk bertemu di Bandar Lampung sehingga say langsung meluncur ke Bandar Lampung untuk COD. Waktu udah sampai di Bandar Lampung kita janjian dan saya sharelock ke dia. Nah, jam 5 sorean si Bayu itu datang naik mobil Yaris warna hitam," jelasnya.
Selanjutnya setelah beberapa saat bertemu dirumah Nanda Kelurahan Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung dengan pelaku, dia berpamitan untuk menjemput Pamannya.
"Si Bayu ini bilang, yang mau beli mobilnya itu pamannya, akhirnya datenglah Bayu ini sama pamannya. Pamannya ini bilang kalau namanya Hanafi," tukas Nanda.
Setelah terjadi obrolan seputar mobil yang akan dijual oleh Nanda, pelaku Bayu lantas meminta STNK guna melakukan pengecekan keabsahan mobil Nissan Juke itu.
Baca Juga: Marak PMK, RPH di Bandar Lampung Jamin Kesehatan Hewannya
Namun, sesuatu yang janggal pun dirasakan oleh Nanda. Pasalnya, saat Bayu mengecek keaslian STNK, Hanafi justru terus menerus mengajak Nanda berbicara. Nanda pun mau tak mau menimpali obrolan itu tanpa menaruh kecurigaan.
"Hanafi itu ngajak saya ngobrol banyak yang dibahas dari mulai nego harga, lalu kaki-kaki mobil yang berbunyi," bebernya.
Tak berselang lama, karena Nanda fokus dengan obrolan Hanafi pun, mobil pun dibawa oleh pelaku Bayu.
"Kok dibawa pergi kearah bawah saya kaget wah saya bingung karena gak ya ada yang dampingi," tuturnya.
Setelah beberapa saat mobil itu dibawa pelaku, Nanda pun mulai gusar. Pasalnya, mobil kesayangannya itu tak kunjung kembali.
"Hanafi ini bilang, kalau cuma test drive aja," bebernya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Lampung Atasi Krisis Sampah: TPA Regional dengan PLTSA Siap Dibangun di Natar
-
Misteri Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Pantai Tanjung Selaki Lampung Selatan: Polisi Buru Petunjuk
-
Pesisir Barat Diterjang Banjir Bandang: Tim SAR Lakukan Evakuasi
-
Bikin Geger! Pemuda Lampung Rekrut Anak-Anak untuk Lempar Bom Molotov di Demo
-
BRI Dukung Inklusi Keuangan Lewat Inovasi QRIS Digital di Super Apps BRImo