SuaraLampung.id - Pernyataan Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno terkait pemberian penghargaan kepada warga yang menggagalkan kejahatan pencurian dengan kekerasan seperti begal ditanggapi Ahli Forensik Reza Indragiri.
"Pernyataan Kapolda Lampung pada dasarnya selaras dengan sekian banyak referensi. Bahwa, tempo-tempo otoritas penegakan hukum memang memperoleh manfaat dari aksi vigilantisme," katanya di Bandarlampung, Minggu.
Jajaran Polda Lampung untuk memastikan masyarakat tidak menangkap pesan secara keliru. Pernyataan Kapolda Lampung menurutnya bahwa seolah-olah silakan membawa senjata tajam dan habisi para kejahatan di tempat.
"Mengerikan sekali kalau mindset vigilantisme semacam itu merajalela ke kalangan masyarakat," kata dia.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bandar Lampung Minggu 17 April 2022
Reza menambahkan ke depan selanjutnya bagaimana jika masyarakat kemudian mempersenjatai diri dengan membawa senjata tajam dalam kesehariannya. Bahkan, lanjut dia, hal itu merupakan indikasi bahwa masyarakat yang sudah bersiap untuk menghadapi situasi buruk dengan cara mereka sendiri termasuk cara yang bertentangan dengan hukum.
"Mengapa masyarakat sampai bisa punya mindset vigilantisme semacam itu. Apalagi jawabannya kalau bukan persepsi bahwa kerja aparat penegakan hukum masih belum efektif menjamin keamanan dan keselamatan masyarakat," kata dia lagi.
"Sekiranya Kapolda Lampung benar-benar memberikan penghargaan kepada warga yang melawan pelaku pencurian dengan kekerasan, boleh dipertimbangkan bahwa penghargaan serupa akan juga diberikan kepada siapa pun yang menghajar penista agama," tutup dia.
Sebelumnya, Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno memberikan pernyataan akan memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berhasil menggagalkan kejahatan pencurian dengan kekerasan.Dalam pernyataannya, ia mengatakan, agar masyarakat tidak perlu takut dengan para pelaku kejahatan pencurian dengan kekerasan.
Jika ada masyarakat yang berhasil menggagalkan pelaku kejahatan dan mengakibatkan pelaku tewas karena korban membela diri pihaknya akan memberikan penghargaan.
Baca Juga: Kapolda Lampung Janjikan Penghargaan bagi Masyarakat yang Melumpuhkan Begal
"Di Lampung, kalau ada begal yang terbunuh oleh korban karena membela diri, tidak akan diproses hukum. Saya akan beri penghargaan warga yang dapat melumpuhkan begal," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kapolda Lampung Janjikan Penghargaan bagi Masyarakat yang Melumpuhkan Begal
-
Kapolda Lampung: Semua Pelaku Curanmor dan Begal yang Ditangkap adalah Pengguna Narkoba
-
Guru Ngaji Tewas Dibegal di Way Kanan, Kapolda Lampung Geram: Tangkap Hidup atau Mati
-
Kapolda Lampung Sebut Lampung Provinsi Tingkat Kematian COVID-19 Tertinggi di Indonesia
-
Masih Banyak Kafe Buka hingga Tengah Malam, Kapolda Lampung Perintahkan Ini ke Kapolres
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Bertambah, Berikut Daftar Stasiun yang Melayani Pembatalan Tiket KA di Divre IV Tanjungkarang
-
Lampung In: Aplikasi Andalan Lampung atau Sekadar Gimmick?
-
Bocah TK Tewas di Kolam Bekas Galian di Lampung Selatan
-
Progres Perbaikan Jalan di Kota Bandar Lampung, Sudah Sampai Mana?
-
Liga 1 Semakin Dekat: Bhayangkara FC Bakal Tinjau Kesiapan Stadion Sumpah Pemuda