SuaraLampung.id - Kawanan maling beraksi di Toko Alat Kosmetik dan Perabot Rumah Tangga di Jalan Pramuka, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung pada Kamis (17/3/2022) petang.
Aksi pencurian ini baru diketahui karyawan toko pada Jumat (18/3/2022) pagi setelah curiga melihat barang di toko berkurang.
Setelah dicek di CCTV, ternyata barang-barang toko hilang karena dicuri kawanan pencuri yang terdiri dari lima orang.
Salah satu karyawan toko bernama Afit setiowati (21) tahun mengaku baru menyadari adanya pencurian pada Jumat (18/3/2022) pagi.
"Awalnya kan tadi pagi kita kayak beres-beres gitu. Nah, terus ada salah satu karyawan lapor ke saya, ini kok cuma adanya kotaknya saja, otomatis saya panik kan. Nah, terus saya tanya, ini kapan ilangnya, soalnya kan tadi pagi gak ada yang beli," ungkapnya kala diwawancarai dikutip dari Saibumi.com--jaringan Suara.com.
Lebih lanjut ia menuturkan, setelah merasa ada yang ganjal dengan temuan tersebut, ia pun berinisiatif untuk mengecek video rekaman cctv.
"Terus saya cek cctv, ternyata itu kejadian nya kemarin sore, baru ketahuan itu tadi pagi. Terus, saya cek ulang, disitu ada yang mengganjal. Jadi janggal nya itu mereka itu berlima ternyata, cowok 2, terus ibu-ibu nya 3. Yang 2 pake jilbab satunya enggak," jelasnya.
Afit pun menuturkan, dalam rekaman video terlihat bahwa para pelaku seolah sudah mempersiapkan aksi pencurian itu.
"Itu dia pertama itu yang masuk tas pink. Terus, ibu-ibu pake tooth bag, yang satu ini dia dari luar enggak pake tas. Ternyata dia itu ambil tasnya di dalem. Saya liatin pertama itu kan dia itu ngambil seterikaan, karena yang paling gede. Terus kok diliat dia ngambil keranjang belanjaan, jadi dimasukkan ke tas semua jadi otomatis kita kaget kan kok bisa banyak banget," tuturnya Afit.
Baca Juga: Tekan Peredaran Narkoba, Operasi Antik Krakatau 2022 Dimulai Hari Ini
Saat ditanya, apakah peran kedua pria yang disebutkan di awal. Menurutnya, kedua pria itu terlihat dalam video seolah berjaga memantau situasi.
"Terus yang cowok 2 ini bagian ngejaga, ngamati situasi gitu. Sambil nanya-nanya terus sama karyawan. Nah, yang beraksi itu ibu-ibunya," ujar Afit.
Sementara itu, adapun barang-barang yang berhasil digondol adalah belasan hingga puluhan alat kosmetik.
"Yang diambil itu alat kosmetik, sabun cuci muka tapi jumlahnya banyak belasan sampe puluhan, terus seterikaan ada 1 yang diambil. Kalau diperkirakan totalnya Rp2 juta lebih," tukasnya.
Afit menambahkan apabila ia sudah melaporkan kejadian ini kepada bosnya.
"Sudah lapor bos sih, kalau untuk lapor ke pihak kepolisian itu nanti bos bagaimananya," pungkas Afit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Wasit Beri Penalti, Bhayangkara FC Gigit Jari: Munster: Seharusnya Kami Bawa Poin!
-
Drama Kanjuruhan! Gol Penalti Injury Time Kubur Mimpi Bhayangkara FC di Malang
-
Kasus Bayi Alesha: RSUDAM Lampung Akui Kesalahan, Ombudsman Pantau Ketat Perbaikan Layanan
-
Dokter RSUDAM Lampung Kena Sanksi Jual Beli Alat Kesehatan ke Pasien BPJS
-
Tragedi Kebun Singkong di Lampung Utara: Nyawa Anita Melayang di Tangan Suaminya Sendiri