SuaraLampung.id - Seorang kakek ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya di Kecamatan Panca Jaya, Kabupaten Mesuji, Jumat (11/2/2022) dini hari.
Kakek inisial Pa (72) gantung diri menggunakan tali tambang yang diikat di kayu dapur.
Kapolsek Simpang Pematang Kompol Agung Ferdika mengatakan, pada Kamis (10/2/2022) pukul 23.00 WIB anak korban Ahmad Riski terbangun dari tidurnya karena mendengar korban merintih kesakitan di bagian perut.
Anak korban lalu memijat bagian perut korban.
Baca Juga: Tiga Bulan Gaji Belum Dibayar, Anggota Satpol PP Pemprov Sulsel Mau Bunuh Diri
Pada Jumat (11/2/2022) pukul 01.00 WIB anak korban terbangun kembali dan memijat kembali bagian perutnya karena sakit kembali.
Setelah memijat anak pelapor tidur di kamar sebelah.
"Sekitar pukul 03.00 WIB istri korban Wakini bangun dan tidak melihat korban di tempat tidur. Lalu istri korban membangunkan anak korban dan mencari ke ruang dapur belakang dan mendapati korban tergantung menggunakan seutas tali tambang di selasar dapur belakang," kata Kompol Agung Ferdika, Jumat (11/2/2022) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Selain itu, Kapolsek Simpang Pematang menuturkan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hasilnya adalah korban murni meninggal karena gantung diri, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Baca Juga: Perkosa Pegawainya Saat Istri Pulang Kampung, Bos Warteg Sempat Ingin Bunuh Diri
"Penyebab korban nekat gantung diri adalah karena korban frustasi mempunyai riwayat penyakit asam urat, darah tinggi, dan asam lambung selama kurang lebih satu tahun tak kunjung sembuh," Tutup Kompol Agung Ferdika.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Anda juga bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
-
Serangan 'Operasi Bunuh Diri' Hamas di Tel Aviv Tewaskan Satu Orang, Ditengah Upaya Gencatan Senjata
-
Serangan Bom Bunuh Diri Sasar Pasukan Gabungan Irak-Kurd, Tiga Perwira Tewas
-
2 'Dosa Besar' Justin Hubner Selama Bela Timnas Indonesia, Bikin Tim Frustasi
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
-
Aktor Korea Song Jae-rim Meninggal Dunia, Polisi Duga Akibat Bunuh Diri
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"