Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Sabtu, 18 Desember 2021 | 18:10 WIB
Ilustrasi pemeriksaan dokumen di Pelabuhan Bakauheni. Pemeriksaan ketat akan dilakukan di Pelabuhan Bakauheni jelang Muktamar ke-34 NU. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Provinsi Lampung menjadi tuan rumah pelaksanaan Muktamar ke-34 NU. Semua kaum Nadhliyin dari seluruh Indonesia akan berbondong-bondong ke Lampung. 

Muktamar ke-34 NU akan dilaksanakan pada 22-24 Desember 2021. Acara akan digelar di dua tempat yaitu Bandar Lampung dan Lampung Tengah. 

Menghadapi situasi ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung meminta semua pihak ikut serta menjaga penerapan protokol kesehatan (prokes) di simpul transportasi.

"Kita minta bantuannya betul kepada semua pihak untuk ikut serta menjaga penerapan protokol kesehatan saat melakukan perjalanan terutama menjelang pelaksanaan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU)," ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, Sabtu (18/12/2021) dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Menko Airlangga Pimpin Langsung Rapat Koordinasi Persiapan Muktamar NU ke-34

Menurutnya, hal tersebut terjadi akibat adanya prediksi banyak peserta Muktamar ke-34 NU yang menggunakan transportasi darat untuk menuju ke Lampung.

"Kebanyakan peserta diperkirakan akan lewat darat, seperti menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni dari Pulau Jawa," katanya.

Dia menjelaskan, dengan adanya perhelatan besar Muktamar ke-34 NU yang akan dilaksanakan di Provinsi Lampung 22-24 Desember mendatang, semua pihak harus ikut bekerja keras.

"Adanya Muktamar ke-34 NU ini semua harus bekerja keras terutama di penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni," ucapnya.

Ia mengatakan, pelaksanaan pengawasan ketat di simpul transportasi akan tetap dilakukan untuk mencegah persebaran COVID-19 akibat adanya mobilitas masyarakat.

Baca Juga: Wakapolda Sebut Ada 1 Daerah di Lampung yang 10 Ribu Warganya Belum Divaksin

"Untuk arus kedatangan seharusnya pengawasan dilakukan di Pelabuhan Merak, sedangkan untuk arus balik dipersiapkan di Pelabuhan Bakauheni, jadi semua ikut serta menjaga Lampung dan menyukseskan acara," katanya.

Ia menjelaskan, pengoptimalan pengawasan juga telah disiapkan melalui pembukaan posko pengamanan di simpul transportasi.

"Optimalisasi pengawasan juga akan dilakukan di posko pengamanan, sebab pergelaran Muktamar ke-34 NU ini bersamaan dengan momen Natal dan Tahun Baru," ucapnya.

Sebelumnya diketahui Panitia Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama mengumumkan bahwa jadwal muktamar di Lampung yang semula pada 23-25 Desember 2021 dimajukan menjadi 22-23 Desember 2021 sedangkan penutupan pada 24 Desember pagi.

Hal tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan bahwa Pemerintah akan menerapkan PPKM Natal dan Tahun Baru pada 24 Desember 2021 dan bersamaan dengan perayaan Natal pada 25 Desember 2021.

Selain itu menjelang pelaksanaan Muktamar ke-34 NU panitia pelaksana juga mengimbau seluruh warga NU agar tidak berbondong-bondong ke Lampung untuk menyaksikan muktamar secara langsung guna mencegah persebaran COVID-19. (ANTARA)

Load More