"Dalam pekan terakhir cakupan desa/kelurahan yang patuh memakai masker dan jaga jarak mengalami penurunan," katanya.
Menurut dia, di desa/kelurahan tingkat kepatuhan warga memakai masker turun dari 76,42 persen menjadi 74,91 persen dan kepatuhan menjaga jarak turun dari 78,60 persen jadi 77,69 persen.
Wiku mengatakan, jumlah desa/kelurahan yang tercakup dalam pemantauan penerapan protokol kesehatan juga berkurang dari sekitar 21 ribu desa/kelurahan pada Juli menjadi sekitar sembilan ribu desa/kelurahan pada pekan ini.
"Ini menunjukkan pengawasan dan pelaporan prokes sudah mulai longgar," katanya.
Di samping itu, ia melanjutkan, cakupan vaksinasi COVID-19 juga belum mencapai target. "Capaian (vaksinasi) dosis satu vaksin memang sudah hampir 70 persen, namun dosis kedua baru mencapai 45 persen sehingga harus terus dikejar," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Emil Audero Debut Sensasional, Kini Siap Duel Lawan Jay Idzes di Akhir Pekan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Terungkap! Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Awalnya Beda Proyeksi di Timnas Indonesia
Terkini
-
Dukung UMKM, Pemkot Bandar Lampung Janji Dampingi Urus Izin dan Sertifikasi Halal GRATIS
-
Dua Tahun Buron, Perampok Karyawati PNM Mekar di Way Kanan Akhirnya tak Berkutik
-
Ayah Tiri di Way Kanan Tega Jadikan Anak 15 Tahun Budak Nafsu Sejak 2022
-
Pelaku Pencurian HP Mahasiswa KKN di Wonosobo Tanggamus Ditangkap, Ternyata
-
Berpihak pada UMKM, BRI Salurkan Pembiayaan Senilai Rp1.137,84 Triliun