SuaraLampung.id - Artis Ratna Listy kini tak pernah lagi tampil di layar kaca. Ratna Listy rupanya sudah banting stir menjadi paranormal.
Ratna Listy kini mendalami hal-hal berbau mistis yang tidak bisa ditangkap akal dan panca indera.
Bukan hal mudah bagi Ratna Listy mendalami dunia gaib. Perlu perjuangan panjang baginya untuk bisa sampai seperti sekarang.
Menurut dia, menekuni bidang spiritual supaya bisa membantu orang-orang yang mengalami gangguan gaib.
"Hemm, lebih tepatnya saya berpartner sama tabib. Saya sama Panglima Langit, beliau seorang tabib yang mengobati seseorang yang mengalami gangguan non medis," kata Ratna Listy, saat ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, baru-baru ini.
Selain mengobati orang sakit non medis, Ratna Listy mempelajari hal mistis lainnya. Melalui program "Mata Langit" misalnya, mendatangi tempat-tempat angker.
"Kami berpartner membuka pengobatan hampir empat tahun. Kami bekerjasama membuat program 'Mata Langit', programnya penelusuran tempat angker, situs, tempat sejarah, dan pengobatan non medis," ujar perempuan 48 tahun ini.
Ratna Listy mengaku sejak lama sudah menyukai hal berbau mistis. "Sebelum bertemu Panglima Langit saya memang tertarik mendalami dunia spiritual," imbuhnya.
Bahkan Ratna Listy mencoba mempelajari metode pengobatan non medis. "Belajar metode pengobatan non medis seperti meditasi, pengobatan Satria Nusantara, dan lain-lain. Saya haus akan ilmu spiritual," ucap Ratna Listy.
Baca Juga: Ratna Listy Pernah Diguna-guna hingga Usaha Kulinernya Sepi Pembeli
Bahkan Ratna Listy pun sempat mengikuti diklat 15 tahun untuk belajar mote pengobatan non medis. "Tujuannya bisa mengobati diri sendiri, supaya tidak tergantung dengan obat kimia," katnya.
Bila pensiun menjadi artis, Ratna Listy berencana membuka praktik pengobatan. "Andaikan nanti pensiun saya di dunia artis, saya bisa bantu orang dengan cara pengobatan spiritual ini yang saya minati," tutur Ratna Listy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Tragis! Bayi Dibuang di Dekat Kandang Sapi di Lampung Utara, Ari-Ari Masih Menempel
-
Penyebab Harimau Sumatera Mati di Lembah Hijau
-
Remaja Putri di Pringsewu Hamil 7 Bulan, Pelaku Ayah Tiri Diringkus Polisi
-
Horor di Lapo Tuak Tulang Bawang: Teman Tewas Ditikam, Pelaku Langsung Diciduk Polisi
-
Siap Hadapi Nataru, BPJN Lampung Siagakan Alat Berat