Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Selasa, 21 September 2021 | 18:58 WIB
Banjir di Wonosobo, Tanggamus, Senin (20/9/2021) malam. [Dok Basarnas Lampung]

Kabag Operasi menambahkan, perkembangan situasi bahwa pada pukul 02.30 WIB, debit air di Pekon Sinar Sauadara dan Pekon Way Liwok mulai surut.

"Air mulai surut pada pukul 02.30 WIB, tim gabungan masih berada di lokasi guna memastikan seluruh masyarakat terdampak dalam keadaan aman," tandasnya.  

Sementara itu, menurut Sahut Mukti, warga sekitar, bahwa dia melihat banjir sungai kecil di lokasi tersebut merupakan terbesar dalam 10 tahun terakhir di Pekon Way Liwok dan Sinar Saudara.

Dia meminta pihak terkait menormalisasi sungai yang membentang di Lintas Barat sebagai penyebab banjir di kawasan itu.  

Baca Juga: Minahasa Utara Diterjang Banjir Bandang Satu Warga Hilang, Puluhan Rumah Rusak

Di sisi lain, Kasubbag Humas Polres Tanggamus Iptu M. Yusuf,  mengatakan penyaluran bantuan berupa 20 karung bersamaan dengan pihak Koramil yang juga menyalurkan 17 karung beras dan mie instan.

Dia menjelaskan, berdasarkan hasil pendataan sebanyak 134 rumah warga terendam air disertai lumpur, air paling tinggi sekitar 1,5 meter dengan membwa material lumpur, sehingga banyak alat dapur yang hanyut seperti kompor, beras terendam air dan kurangnya air bersih kurang.

Load More