Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Senin, 13 September 2021 | 17:15 WIB
Illustrasi Aliza Gunado. Aliza Gunado disebut menyuap eks penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju. [Golkarpedia.com]

SuaraLampung.id - Nama Aliza Gunado disebut dalam dakwaan terdakwa eks penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju

Dalam surat dakwaan, jaksa penuntut umum (JPU) KPK Lie Putra Setiawan menyebut Aliza Gunado bersama Azis Syamsuddin menyuap Robin Pattuju sebesar Rp 3.099.887.000 dan 36 ribu dolar AS (sekitar Rp513 juta) sehingga totalnya sekitar Rp 3,613 miliar. 

Pemberian suap dari Azis Syamsuddin dan Aliza Gunado kepada Robin Pattuju dalam rangka mengurus kasus di Lampung Tengah.

Robin sendiri membantah telah menerima suap dari Azis Syamsuddin dan Aliza Gunado. 

Baca Juga: Minta Sisa Uang Suap, Eks Penyidik KPK Robin: Karena di Atas Butuh Uang

Disebut dalam Kasus DAK Lampung Tengah

Nama Aliza Gunado memang pernah disebut dalam persidangan kasus suap mantan Bupati Lampung Tengah Mustafa. Saat persidangan itu, saksi mantan Kadis Bina Marga Lampung Tengah Taufik Rahman menyebut nama Aliza Gunado. 

Taufik saat itu mendapat perintah dari Mustafa untuk mengurus Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Lampung Tengah tahun anggaran 2017. Bertemulah Taufik dengan Aliza Gunado yang saat itu mengaku sebagai orang dekat Azis Syamsuddin. 

Saat itu Aliza Gunado mengaku bisa membantu menaikkan DAK Lampung Tengah dari Rp 23 miliar jadi Rp 100 miliar. Saat itu DAK Lampung Tengah 2017 turun sebesar Rp 30 miliar dengan fee Rp 2,5 miliar untuk Aziz Syamsuddin yang diberikan lewat Aliza Gunado.

Diduga disebutnya nama Azis Syamsuddin dan Aliza Gunado dalam persidangan inilah yang membuat Azis dan Aliza memutuskan menyuap Robin Pattuju sebagai penyidik KPK untuk tidak melanjutkan kasusnya. 

Baca Juga: Robin Pattuju Bantah Terima Suap dari Azis Syamsuddin dan Aliza Gunado

Sosok Aliza Gunado

Dikutip dari website https://dct.kpu.go.id/, Aliza Gunado pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Lampung II dari Partai Golkar.

Aliza Gunado adalah pria kelahiran Bandar Jaya, Lampung Tengah, pada 17 Agustus 1980. Aliza menamatkan pendidikan SMP nya di SMP Negeri 5 Kotabumi, Lampung Utara. 

Ia lalu melanjutkan sekolah ke jenjang SMA di SMU Negeri 20 Bandung, Jawa Barat. Aliza Gunado adalah lulusan S1 Universitas Katolik Parahyangan Bandung tahun 2007. 

Di dunia politik, Aliza Gunado memilih Partai Golkar sebagai tempat bernaung. Tahun 2011 ia menjadi Koordinator Bidang Hubungan Internasional DPP GEMA MKGR. Ia juga pernah menjadi wakil bendahara umum DPD AMPI Sulawesi Selatan. 

Pada tahun 2017, ia terpilih sebagai ketua Kesatuan Mahasiswa Angkatan Muda Partai Golkar (KM-AMPG). Lalu ia menjadi Wakil Ketua Umum PP AMPG.

Di masa Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Lampung tahun 2018, Aliza Gunado adalah pendukung pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim. 

Pasangan yang diusung Partai Golkar, PKB dan PAN ini keluar sebagai pemenang dan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung. Pada tahun 2020, Aliza Gunado diangkat menjadi Direktur Bisnis Lampung Jasa Utama (LJU) oleh Arinal Djunaidi. 

Aliza Gunado akhirnya mengundurkan diri sebagai Direktur Bisnis LJU pada 13 Februari 2021 setelah namanya disebut-sebut dalam sidang kasus suap Mantan Bupati Lampung Tengah Mustafa. 

Load More