Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Minggu, 12 September 2021 | 17:39 WIB
Ilustrasi Jenderal Benny Moerdani dilantik jadi Panglima ABRI. Benny Moerdani dalam tragedi Tanjung Priok. [Dok Buku Benny Moerdani Profil Prajurit Negarawan]

“Memang itulah angka korban yang kita ketahui pada hari pertama peristiwa terjadi. Bahwa kemudian ternyata ada lagi beberapa mayat yang ditemukan semula kita juga belum mengetahuinya. Kita tahunya juga belakangan,” kata Benny dikutip dari Buku Benny Moerdani Profil Prajurit Negarawan". 

Belakangan ditemukan mayat terbakar di apotik, dan mayat-mayat lain seperti pembantu rumah tangga. Akhirnya di hadapan Anggota DPR, Benny mengoreksi jumlah korban peristiwa Tanjung Priok. Menurut Benny, jumlah korban jiwa 18 orang. 

Jumlah itu bukan hanya korban yang tewas ditembak. Melainkan juga korban karena aksi pembakaran toko oleh amukan massa. Sementara untuk korban luka-luka, Benny menyebut ada 53 orang. Peristiwa Tanjung Priok juga menimbulkan kerugian berupa tiga rumah, satu apotik, tiga truk dan sepeda motor dibakar. 

Benny Moerdani Puji Prajurit TNI yang Tembaki Warga

Baca Juga: Tawarkan Gadis Belia, 2 Muncikari Dibekuk Polres Pelabuhan Tanjung Priok

Dalam buku "Benny Moerdani Profil Prajurit Negarawan", Benny Moerdani mengemukakan alasan penembakan terhadap warga di Tanjung Priok.

Sebagai Panglima ABRI, Benny tetap membela prajuritnya yang saat itu melakukan penjagaan. Menurut Benny, prajurit sudah melakukan pengamanan sesuai prosedur. 

Para petugas keamanan yang dikerahkan saat itu terdiri dari satu regu pasukan artileri yang tidak pernah perang dan sejumlah anggota polisi. 

“Andaikan kita sebelumnya sudah tahu bahwa pada malam itu akan terjadi aksi massa menyerbu pos polisi, tentu saja kita kirimkan pasukan yang jauh lebih mampu menertibkan keributan seperti pasukan Kostrad atau RPKAD,” kata Benny. 

Benny juga memuji tindakan perwira remaja yang memimpin pengamanan saat itu. Dalam penilaiannya, perwira remaja itu sudah berani mengambil sikap ketika dihadapkan pada situasi kritis. 

Baca Juga: Tusuk ABK hingga Tewas, Security di Tanjung Priok Dibekuk di Rumah Istri Siri

“Mengapa harus ditembak?” pertanyaan itu diajukan ke Benny. 

Load More