Keberadaan para pemukim dalam wilayah kolonisasi kemudian menjadi tujuan baru bagi para penyebar Injil dari Gereja Advent.
Seorang misionaris bernama Jorris Toenna kemudian ditugaskan untuk menyebarkan Injil di kalangan para kolonis asal Jawa yang ketika itu jumlahnya sudah mencapai kurang lebih 25 ribu jiwa.
Ia bergerak bersama seorang misionaris lain bernama B.C. Dompas yang sebelum ditugaskan di Lampung telah cukup berpengalaman melakukan kegiatan penyebaran Injil di Madiun, Jawa Timur.
Di area kolonisasi Pringsewu dan Wonosobo dalam beberapa tahun sejak kedatangan Toenna pada 1926 telah muncul perkumpulan-perkumpulan Gereja Advent di Wonokario, Gumukmas, Gumukrajin, Gunung Meraksa, dan Gadingrejo (Warta Geredja, 1929:4).
Baca Juga: Kasus Kematian Akibat Covid-19 di Lampung Tambah 24 Jiwa
Meski menjadi zending pertama yang melakukan kegiatan penyebaran Injil di Lampung, namun hingga akhir periode berkuasanya pemerintah kolonial Hindia Belanda pada 1942, keberadaan Gereja Advent di Lampung dapat disebut tidak berkembang secara signifikan.
Hingga 1941 dalam catatan Yearbook of the Seventh-day Adventist Denomination hanya ada 318 anggota Gereja Advent di Sumatera Selatan, yang dalam hal ini mencakup wilayah Lampung bersama Palembang dan Bengkulu.
Penulis: Willy Alfarius (Mahasiswa Pasca Sarjana Sejarah UGM )
Artikel ini terbit atas kerjasama SuaraLampung.id dan Sahabat Dokterswoning
Baca Juga: Main Judi, Oknum Kades dan Pejabat Desa di Lampung Timur Terancam 10 Tahun Penjara
Berita Terkait
-
Seruit Bukan Satu-satunya, Ini 6 Kuliner Lampung yang Siap Manjakan Lidahmu
-
Libur Lebaran di Lampung? Ini 6 Destinasi Wisata Seru yang Wajib Dikunjungi
-
Seorang Polisi Jadi Korban Begal di Cikarang, Honda Scoopy Miliknya Dibawa Kabur
-
KSAD Maruli Ungkap Nasib 2 Prajurit Penembak Mati 3 Polisi di Lampung: Kemungkinan Dipecat!
-
Jenderal Maruli: Pemecatan Pelaku Penembakan 3 Polisi Tunggu Vonis Pengadilan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Lampung Cetak Surplus Ratusan Juta Dolar AS! Ini Negara Tujuan Ekspor Terbesarnya
-
Inflasi Lampung Maret 2025: Bawang Merah dan Listrik Biang Keroknya
-
Kisruh di PT San Xiong Steel: Karyawan Terlantar, Gaji Lebaran Terancam Batal
-
10 Bangunan di Atas Sungai di Campang Jaya Bandar Lampung Dibongkar
-
Ricuh di Pelabuhan BBJ, Sopir Truk Ngamuk Gara-gara Ini