Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 30 Juli 2021 | 10:08 WIB
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi tinjau asrama haji Lampung yang akan dijadikan Rumah Sakit Darurat COVID-19. [Lampungpro.co/Humas Kominfotik Pemprov Lampung]

SuaraLampung.id - Kompleks Asrama Haji Provinsi Lampung akan dijadikan Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19.

Dijadikannya Asrama Haji Lampung sebagai Rumah Sakit Darurat COVID-19 untuk mengantisipasi lonjakan pasien virus corona. 

Pembangunan Rumah Sakit Darurat COVID-19 di Asrama Haji Lampung difasilitasi Kementerian BUMN. 

"Kami (Kementerian BUMN) akan membantu 200 tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) yang akan ditempatkan di Asrama Haji Lampung sebagai lokasi antisipasi ruang isolasi di Lampung," kata Direktur Utama PT Pertamina Bina Medika IHC, Fathema Djan Rachmat, Kamis (29/7/2021) dilansir dari ANTARA. 

Baca Juga: 2 Ribu Jiwa Melayang Akibat COVID-19 di Lampung

Rumah sakit darurat COVID-19 ini direncanakan beroperasi dalam 10 hari ke depan.

"Sebanyak 200 tempat tidur itu terdiri dari ruangan ICU dan HCU untuk penderita COVID-19 sedang, berat dan kritikal termasuk juga akan merawat yang ringan," katanya. 

Fathema berharap upaya ini akan mampu mengendalikan COVID-19 di Lampung. 

"Mudah-mudahan upaya yang dilakukan oleh bapak Gubernur bersama Kementerian BUMN akan meningkatkan ketahanan Lampung terhadap pengendalian COVID-19," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana menyatakan menyambut baik rumah sakit darurat di Asrama Haji Lampung tersebut yang akan dibangun Kementerian BUMN. 

Baca Juga: Dua Terpidana Korupsi Fee Proyek Lampung Selatan Dieksekusi ke Rutan Bandar Lampung

"Sebanyak 200 tempat tidur disiapkan untuk pasien COVID-19," jelasnya.

Pihaknya juga telah menyiapkan nota kesepahaman (MoU)  antara Pemprov Lampung dengan Kementerian BUMN. 

Selain itu, lanjut Reihana,  pihaknya juga akan menyiapkan tenaga kesehatan sebanyak 200 hingga 300 orang.

"Nakes itu nantinya berasal dari tenaga kerja sukarela yang sempat melamar di RSDUAM dan berkasnya akan kita lihat lagi, " tambahnya. (ANTARA)

Load More