Joey Jordison eks Slipknot Meninggal, Ini Pesan Ustaz Derry Sulaiman untuk Metal Head

SuaraLampung.id - Kabar meninggalnya mantan drummer Slipknot, Joey Jordison, ternyata menyita perhatian Ustaz Derry Sulaiman. 

Ustaz Derry Sulaiman ikut mengucapkan duka cita atas meninggalnya Joey Jordison, eks Slipknot. 

Ucapan duka cita Ustaz Derry Sulaiman atas kepergian Joey Jordison diungkapkan lewat akun Instagram, Rabu (28/7/2021).

Dalam postingan tersebut, Ustaz Derry Sulaiman membagikan potret Joey Jordison yang sedang manggung dengan penampilan andalannya.

Baca Juga: Pendiri Band Slipknot Joey Jordison Meninggal di Usia 46

"JOEY IS DEAD. So sad," kata Ustaz Derry Sulaiman sebagai caption.

"Doakan hidayah buat semua metal headz di seluruh dunia. Lets come back before we die (mari kembali sebelum kita meninggal)," sambungnya lagi.

Ikut berdukanya Ustaz Derry Sulaiman atas kepergian Joey Jordison ini karena Derry adalah mantan pentolan band metal seperti Joey. 

Derry Sulaiman pernah menjadi gitaris band metal Bertrayer. 

Dia kemudian memutuskan hijrah dan mendalami ilmu agama.

Baca Juga: Joey Jordison eks Slipknot Meninggal, Ucapan Duka Cita Ustaz Derry Sulaiman Disorot

Tidak menunggu lama, unggahan itu langsung menuai beragam komentar dari para netizen.

"Mantap uztad nggak peduli apapun agamanya yang penting saling mendoakan selama itu kebaikan," ujar @ditfirmansyah di kolom komentar.

"One of the biggest inspirations pak ustadz. Selamat jalan Masterpiece," timpal @ilhamwanda12.

"Selamat jalan sang the best drummer," imbuh @ai.shirakami.

Joey eks Slipknot wafat pada Senin, 26 Juli 2021. Pihak keluarga telah menginformasi berita duka ini namun enggan mengungkap penyebab kematian sang drummer.

"Kami sangat sedih untuk berbagi berita bahwa Joey Jordison meninggal dunia dengan tenang dalam tidurnya," demikian pernyataan pihak keluarga dikutip dari USA Today, Rabu (28/7/2021).

Joey Jordison lahir di Des Moines, Lowa. Ia merupakan salah satu pendiri band heavy metal, Slipknot pada 1995.

Sayang kebersamaan Joey di band tersebut hanya sampai 2013. Sang drummer memutuskan hengkang dari band yang dibentuknya bersama Shawn Crahan dan Paul Gray.