SuaraLampung.id - Kasus pengeroyokan perawat Puskesmas Kedaton Bandar Lampung Rendi Kurniawan memasuki babak baru.
Ini karena pihak yang diduga mengeroyok perawat Puskesmas Kedaton Bandar Lampung balik melaporkan Rendi ke Polresta Bandar Lampung.
Artinya ada dua laporan polisi mengenai kasus pengeroyokan perawat Puskesmas Kedaton.
Pihak perawat Puskesmas Kedaton Rendi Kurniawan melapor ke Polsek Kedaton sementara terduga pengeroyokan melapor ke Polresta Bandar Lampung.
Baca Juga: Tingkat Kematian Tinggi, Bandar Lampung Zona Merah COVID-19
Adanya dua laporan polisi dalam perkara pengeroyokan perawat Puskesmas Kedaton membuat Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung membentuk tim gabungan bersama Polsek Kedaton.
"Saat ini kami sudah membentuk tim join investigasi dengan Polsek Kedaton. Kami akan selidiki secara menyeluruh, tujuannya untuk mengungkap akar masalah yang menyebabkan pertikaian di Puskesmas Kedaton," kata Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana, Selasa (6/7/2021) dilansir dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Tim gabungan ini akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap fakta sebenarnya di balik kasus pengeroyokan perawat Puskesmas Kedaton Rendi Kurniawan.
Nanti dari hasil penyelidikan tim gabungan, baru dapat disimpulkan tindak pidana apa yang sebenarnya terjadi.
"Kami juga sudah memonitor laporan yang dibuat di Mapolsek Kedaton, yang sudah masuk dalam tahap pemeriksaan saksi. Hasil kordinasi dengan Polsek Kedaton, bisa kami sampaikan bahwa sudah dilakukan pemeriksaan terhadap tiga karyawan Puskesmas," ujar Resky Maulana.
Baca Juga: Perawat Puskesmas Kedaton yang Dikeroyok Dilaporkan Balik ke Polisi, Ini Versi Pelapor
Sementara laporan yang dibuat Awang di Mapolresta Bandar Lampung, juga sudah ditindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.
Hingga kini polisi juga masih menunggu bukti visum luka memar, akibat perkelahian antara keduanya.
Diketahui sebelumnya viral video yang beredar dua orang mengerubungi Rendi Kurniawan perawat Puskesmas Kedaton Bandar Lampung.
Narasi yang beredar dua orang itu mengeroyok Rendi di Puskesmas Kedaton karena tidak dipinjamkan tabung oksigen.
Rendi melaporkan tindakan pengeroyokan itu ke Polsek Kedaton.
Sementara Awang, pihak yang diduga ada di dalam video, membantah narasi yang beredar. Menurut dua orang itu berusaha melerai perkelahian dirinya dengan Rendi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
Terkini
-
Waspada Jebakan Saldo Gratis, Ini 4 Link DANA Kaget Terbaru dan Cara Aman Hindari Penipuan!
-
Cek Nomor HP Kamu! Ambil Saldo Gratis Lewat 6 Link DANA Kaget Aktif 4 Juni 2025
-
Kematian Pratama Wijaya Kusuma, Dugaan Kekerasan di Balik Diksar Mahapel Unila
-
4 Link DANA Kaget Terbaru 2 Juni 2025, Buruan Ambil Saldo Gratis Lewat Nomor HP Kamu!
-
BRInita, Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang Fokus pada 3 Pilar Utama