Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 02 Juli 2021 | 17:10 WIB
Prajurit Marinir jemput warga pulau terluar di Pesawaran untuk vaksinasi COVID-19. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Warga di pulau terpencil di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, tetap bisa mengikuti program vaksinasi COVID-19. Warga dijemput Prajurit Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir/BS. 

Bantuan prajurit Brigif 4 Marinir ini untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19 yang digalakkan pemerintah pusat maupun daerah di Pesawaran. 

"Pulau pertama yang menjadi sasaran vaksinasi  yakni Pulau Tegal yang dihuni kurang lebih 35 kepala keluarga (kk)," kata Komandan Brigade Infanteri 4 Marinir/BS, Kolonel Inf Nawawi, di Pesawaran, Jumat (2/7/2021) dilansir dari ANTARA.

Dia menjelaskan guna mensukseskan program vaksinasi kepada semua masyarakat di penjuru negeri ini pihaknya pun melakukan penjemputan kepada warga Pulau Tegal untuk divaksin di Markas Komando Batalyon Infanteri 7 Marinir.

Baca Juga: Ibu Hamil dan Anak di Lampung akan Divaksin COVID-19

"Jadi mereka kami jemput menggunakan Sea Rider dan perahu karet, kemudian divaksinasi di Markas Komando Batalyon Infanteri 7 Marinir, karena di pulau tersebut jauh dari fasilitas kesehatan (faskes)," kata dia.

Ia menegaskan dalam hal membantu percepatan program vaksinasi ke pelosok negeri termasuk ke pulau-pulau terpencil, TNI siap membantu dan mendukung pemerintah sehingga pandemi COVID-19 yang telah melanda Tanah Air selama satu setengah tahun terakhir cepat berakhir.

"Kami menyerukan gerakan ini dengan istilah serbuan amfibi vaksinasi Brigif 4 Marinir/BS,” ujarnya.

Dia mengajak masyarakat agar tidak takut menjalani vaksinasi sebab program ini guna meningkatkan imunitas dalam tubuh dan menjadi hal yang penting dalam rangka pencegahan COVID-19.

"Kami berharap masyarakat tidak ragu lagi untuk divaksin agar program serbuan vaksinasi dapat berjalan dengan baik dan lancar. Dalam pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan oleh tenaga medis dari Balai Kesehatan Piabung, Puskesmas Hanura, Lanal Lampung dan Korem 043/Gatam," kata dia. (ANTARA)

Baca Juga: Naik Bus AKAP di Masa PPKM Darurat? Mesti Bisa Tunjukkan Kartu Vaksinasi Covid-19

Load More