SuaraLampung.id - Penggunaan GeNose di Terminal Induk Rajabasa Bandar Lampung dihentikan. Ini karena Terminal Rajabasa hanya menggunakan rapid test antigen atau PCR.
Tidak lagi digunakannya GeNose menurut Kepala Terminal Induk Rajabasa Bandar Lampung, Harry Indarto, menyesuaikan Surat Edaran (SE) Kepala Satgas Covid-19.
Dalam surat edaran itu, pelaku perjalanan dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa harus atau wajib melakukan pemeriksaan rapid test antigen ataupun PCR dengan hasil negatif.
"Bila tidak ada perpanjangan waktu pengetatan perjalanan lagi, GeNose akan kita operasikan kembali untuk mendeteksi penumpang yang turun atau berangkat dari sini," kata Harry Indarto, Rabu (26/5/2021) dilansir dari ANTARA.
Selain itu, tidak dioperasikan layanan GeNose pada pelaku perjalanan arus balik Lebaran 1442 Hijriah ini juga untuk menghormati dan menghargai Surat Gubernur Lampung yang mengharuskan pelaku perjalanan diperiksa melalui rapid test antigen ataupun PCR.
Meski beitu, di Posko Terminal Induk Rajabasa mendapatkan bantuan sebanyak 300 alat rapid test antigen dari Pemprov Lampung guna memeriksa secara acak pelaku perjalanan yang hendak pergi ke pulau Jawa.
Terkait sudah diperbolehkannya kendaraan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) beroperasi, ia mengatakan bahwa data terakhir (24/5/2021) bus AKAP yang singgah ke terminal baik untuk kedatangan maupun keberangkatan sudah mulai terlihat meski belum terlalu ramai.
"Data per tanggal (24/5/2021) bus yang datang dari Pulau Jawa ke Sumatera dan singgah di sini ada 15 bus dengan jumlah penumpang keseluruhan 248 orang. Sedangkan untuk keberangkatan AKAP dari sini ada 24 bus dengan jumlah penumpang 521 orang. Alhamdulillah tidak ada penumpang yang ditemukan positif Covid-19," katanya.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Sidak ke Kolam Renang Pahoman, Ini yang Ditemukan
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Lampung Atasi Krisis Sampah: TPA Regional dengan PLTSA Siap Dibangun di Natar
-
Misteri Mayat Tanpa Identitas Gegerkan Pantai Tanjung Selaki Lampung Selatan: Polisi Buru Petunjuk
-
Pesisir Barat Diterjang Banjir Bandang: Tim SAR Lakukan Evakuasi
-
Bikin Geger! Pemuda Lampung Rekrut Anak-Anak untuk Lempar Bom Molotov di Demo
-
BRI Dukung Inklusi Keuangan Lewat Inovasi QRIS Digital di Super Apps BRImo