Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 27 Mei 2021 | 09:32 WIB
Satgas Covid-19 Bandar Lampung sidak ke Kolam Renang Pahoman, Rabu (26/5/2021). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Kolam renang di daerah Pahoman, Bandar Lampung, disambangi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandar Lampung, Rabu (26/5/2021).

Kedatangan Satgas Covid-19 ke kolam renang Pahoman karena mendapat laporan bahwa di tempat tersebut tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes).

"Ya tadi tim Satgas Covid-19 langsung turun mengecek kolam renang itu sebab ada laporan warga yang katanya di sana tidak ada prokes, karena ramai pengunjung," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Bandar Lampung, Ahmad Nurizki, Rabu (26/5/2021) dilansir dari ANTARA.

Namun, lanjut dia, setelah tim meninjau langsung lokasi yang dimaksud tidak didapatkan adanya kerumunan orang, bahkan pengelola pun sudah menerapkan standar prokes untuk para pengunjung.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Riau Tertinggi, Satgas Ingatkan Pemerintah Kabupaten-Kota

"Tidak ada kerumunan saat kami cek, bisa dilihat foto-fotonya, di sana hanya ada dua keluarga saja yang sedang renang," kata dia.

Menurutnya, standar penerapan protokol kesehatan sudah menjadi barang yang wajib diterapkan bagi pelaku usaha apapun di Bandar Lampung dalam masa pandemi Covid-19 sehingga apabila ada yang melanggar maka akan diberikan tindakan tegas.

"Kita berkali-kali edukasi, ingatkan kepada masyarakat terapkan prokes karena Covid-19 masih ada. Bila ada yang melanggar tentunya akan kita beri pemberitahuan secara tertulis. Kalau pun ada kerumunan sudah pasti akan kita bubarkan," kata dia.

Ia pun meminta masyarakat agar dapat menjadi Satgas Covid-19 di dalam keluarga serta lingkungannya sebab dengan begitu mereka juga telah ikut berpartisipasi membantu Pemkot Bandar Lampung guna mencegah persebaran virus ini.

Berdasarkan data Bappeda Provinsi Lampung, (26/5/2021), Kota Bandar Lampung masuk zona oranye penyebaran Covid-19 dengan jumlah kasus orang yang sudah terinfeksi virus corona 5.794 dimana 5.369 diantaranya sudah dinyatakan sembuh dan 345 lainnya meninggal dunia. (ANTARA)

Baca Juga: Satgas Covid-19 Tegaskan Kematian Usai Vaksinasi Tak Berhubungan dengan Vaksin

Load More