SuaraLampung.id - Niat baik anggota DPR RI Dedi Mulyadi tidak selamanya bisa diterima orang. Dedi Mulyadi diketahui adalah salah satu anggota DPR RI yang sering membantu kaum papa.
Lewat channel YouTube nya, Dedi Mulyadi berkeliling mencari orang-orang yang tidak mampu. Orang-orang ekonomi lemah itu akan dibantu Dedi Mulyadi.
Selama ini niat baik Dedi Mulyadi selalu mendapat sambutan positif dari orang-orang yang dibantunya. Namun kali ini hal itu tidak terjadi.
Ini terjadi saat Dedi Mulyadi hendak memberikan bantuan kepada seorang pria lanjut usia (lansia) yang tengah menggendong kayu bakar.
Dedi Mulyadi menerima perlakuan tidak menyenangkan. Dirinya diusir oleh emak-emak yang mengaku sebagai menantu pria tersebut.
Momen pengusiran eks bupati Purwakarta tersebut viral di media sosial, salah satunya dibagikan ulang oleh akun Instagram @smart.gram, Minggu (23/5/2021).
Dedi Mulyadi awalnya menghampiri seorang kakek yang berdiam sendiri di pinggir jalan. Kakek tersebut terlihat menggendong sejumlah kayu bakar.
Kakek yang tak diketahui namanya tersebut dikabarkan sehari-hari bekerja sebagai penjual kue serabi.
Setelah berbincang-bincang, Dedi Mulyadi lantas berjalan ke sepetak rumah milik kakek penjual kue serabi tersebut.
Baca Juga: Anggota DPR Diusir Emak-emak Pas Mau Beri Bantuan, Tolak Direkam
Setibanya di sana, dia langsung disambut oleh seorang emak-emak yang muncul dari dalam rumah. Emak-emak itu memarahi Dedi Mulyadi.
"Aya naon, aya naon (ada apa)," tanya wanita itu dengan suara lantang seperti dikutip beritahits.id.
Dedi Mulyani lantas menjelaskan tujuannya datang ke rumah. Dia mengaku hendak bertanya pendapatan dari penjualan kue serabi.
"Saya nanya, jualan serabi sehari dapat berapa," terang Dedi Mulyadi.
Namun, emak-emak tersebut seolah tak suka dengan kehadiran Dedi Mulyadi. Dia langsung mengusirnya dari rumah.
"Ini rahasia kami. Mau berapa kek penghasilannya. Kami gak susah kok hidupnya. Bisa kami makan, itu kan cuma usaha," ucap emak-emak itu.
Emak-emak tersebut lantas berjalan ke luar rumah berikut Dedi Mulyadi. Dia melangkah sembari mengungkit adanya kamera.
"Keluar. Jangan dikamera kami di sini. Mau gimana pun hidup kami, nggak pernah kami ngemis," tegasnya.
Menuai respons tersebut, Dedi Mulyadi mencoba tenang dan menanyakan apa keperluan atau kebutuhan pria paruh baya, keluarga emak-emak tersebut.
Tak mendapatkan respons baik, Dedi Mulyadi lantas beranjak pergi dari tempat tersebut.
Untuk menyaksikan video tersebut, klik DI SINI.
Kejadian Dedi Mulyadi diusir emak-emak tersebut langsung menuai komentar pro dan kontra.
"Kasihan banget mertua dapat mantu model begitu. Pasti terjajah banget," ujar Virlyrosa.
"Mungkin maksud si ibu hanya mempertahankan harga dirinya. Meskipun dirinya gak punya apa-apa, karena si bapak bawa-bawa kamera," timpal Sabilarifin.
Sementara itu, Deddy Mulyadi lewat akun Instagramnya mengatakan bahwa niat baik memang tak selalu diterima dengan baik orang lain.
"Seringkali maksud baik kita belum tentu diterima dengan baik. Kesabaran harus hadir setiap waktu," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Gesit dan Irit, 5 Rekomendasi Mobil Mungil Mulai Rp 40 Jutaan untuk Pemula
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- 1 Detik Main di Europa League, Dean James Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia
- 3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
Pilihan
-
Transparansi Adalah Juara Sejati: Mewujudkan Sepak Bola yang Jujur Lewat Piala Presiden 2025
-
Ferarri Kapten! Ini Daftar Starting XI Timnas Indonesia U-23 vs Brunei
-
Utang RI Membengkak, Sri Mulyani Tetap Santai: Masih Prudent dan Terukur
-
Flexing Barang Mewah Bisa Bikin Anda 'Disapa' Petugas Pajak!
-
Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
Terkini
-
5 Desain Rumah Split Level di Lahan Terbatas 8x12, Solusi Hunian Lega
-
Panik Beras Oplosan? Pemkab Lampung Selatan Turun Tangan, Ini Hasilnya
-
Misteri Kematian Brigpol EA di Way Kanan: Ekshumasi Ungkap Luka Mengerikan dan Jejak Narkoba
-
Pesta Akbar Peluncuran Bhayangkara FC, Kapolri dan 13 Kapolda Turun Gunung ke Lampung
-
SMA Siger Bandar Lampung: Gratis Tapi Ilegal? Polemik Sekolah Baru yang Bikin Geger