SuaraLampung.id - Selama pemberlakuan masa larangan mudik tahun ini, terjadi penurunan jumlah penumpang angkutan baik di darat maupun angkutan penyeberangan lau.
Adanya penurunan penumpang ini membuat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan penyesuaian operasional bagi angkutan penyeberangan selama masa larangan mudik.
Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Cucu Mulyana menyampaikan bahwa penurunan tidak hanya pada volume kendaraan di jalan tol, namun juga terjadi pada angkutan penyeberangan.
Dengan kondisi tersebut, sarana dan prasarana di Lintas Merak-Bakauheni mengalami sejumlah penyesuaian.
Baca Juga: Puan Maharani Apresiasi Petugas Sekat Arus Mudik di Bakauheni
“Selama masa pengendalian transportasi, baik dermaga dan kapal yang operasional kami kurangi jumlahnya sesuai kebutuhan,” kata Cucu dalam rilis di Jakarta, Minggu (9/5/2021) dilansir dari ANTARA.
Cucu mengatakan, saat ini dermaga yang beroperasi dari semula sebanyak 7 pasang menjadi 3 pasang dermaga dengan komposisi 1 dermaga eksekutif dan 2 dermaga reguler. Jumlah kapal yang beroperasi dari semula 31 unit per hari menjadi 14 unit.
Penambahan pengoperasian dermaga dan kapal ini nantinya akan situasional tergantung dari jumlah permintaan atau kebutuhan penumpang.
“Untuk data produktifitas rata-rata penumpang dan kendaraan sejauh ini terdapat penurunan. Jika dibandingkan masa normal, pada masa peniadaan mudik ini di Pelabuhan Merak saja jumlah penumpang turun 72 persen (7.014 penumpang), kendaraan roda 2 turun 97 persen (27 unit), dan roda 4 campuran turun sebanyak 41 persen (3.437 unit). Sementara di Pelabuhan Bakauheni jumlah penumpang turun 90 persen (2.284 penumpang), roda 2 turun 99 persen (6 unit), dan roda 4 campuran turun 67 persen (1.871 unit),” ujarnya.
Sebagai perbandingan, pada kondisi normal di Pelabuhan Merak jumlah penumpang per hari rata-rata 25.488 penumpang, kendaraan roda 2 780 unit, dan kendaraan roda 4 campuran 5.826 unit.
Baca Juga: Pria Viral Ajak Tetap Mudik dan Terobos Pos Penyekatan Ditangkap
Sementara di Pelabuhan Bakauheni dalam kondisi normal rata-rata penumpang per hari mencapai 22.071 penumpang, roda 2 639 unit, dan roda 4 campuran 5.612 unit.
Untuk mencegah adanya pemudik yang lolos, Ditjen Hubdat telah melakukan sejumlah upaya seperti skrining di beberapa titik pemeriksaan sebelum kendaraan masuk.
“Tim gabungan telah memastikan calon pengguna jasa angkutan penyeberangan telah memenuhi persyaratan sesuai dengan Permenhub no 13/2021 dan SE Gugus Tugas Nomor 13/2021 beserta addendumnya. Kami berharap dengan pengendalian transportasi khususnya di penyeberangan ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19, melindungi keselamatan masyarakat, memastikan sistem ekonomi tetap tumbuh melalui kelancaran angkutan logistik,” pungkas Cucu.
Meski adanya penyekatan wilayah, Cucu menegaskan bahwa ketersediaan logistik akan tetap terjamin karena angkutan logistik tetap berjalan normal. Angkutan barang dipastikan tetap dapat menyeberang baik dari Merak ke Bakauheni maupun sebaliknya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Siapa Yintho Schroder? Bek Keturunan Lampung 1,97 Meter Punya Tekel Maut, Suksesor Mees Hilgers
-
Adakan PTKO II, Imabsi FKIP Unila Bekali Anggota agar Paham Renstra dan LPJ
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Pesisir Barat Lampung, Warga Diminta Waspada Gempa Susulan
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Meriahnya OPPO Run 2024, Ada Hadiah Ratusan Juta dan Diskon dengan Menggunakan BRImo
-
Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
-
Liburan Berujung Maut: Rombongan PAUD Terseret Ombak di Pantai Ilahan, 1 Bocah Meninggal
-
Lampung Siaga I Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beri Catatan Ini
-
Logistik Pilkada Bandar Lampung Aman, Wamendagri: "On the Track!"