SuaraLampung.id - Warga di tiga Rukun Warga atau RW Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur mengalami keracunan massal yang diduga mengonsumsi kulit sap, makanan takjil yang dijual pedagang keliling.
Tiga RW yaitu, RW 06, RW 05 dan RW 07, Desa Salagedang, Kecamatan Cibeber, Cianjur.
Dilansir dari cianjurtoday.com - jaringan Suara.com, para korban membeli olahan makanan kulit sapi dan pepes ikan untuk dijadikan menu santapan berbuka puasa atau takjil dan sahur.
Makanan itu dibeli pada dua hari yang lalu dari pedagang keliling yang biasa berjualan di daerah tersebut.
Baca Juga: Hari Ketiga Penyekatan di Lampung, Puluhan Kendaraan Diputar Balik
Bidan setempat, Nuraidah mengatakan, awalnya hanya satu pasien yang datang ke kliniknya. Pasien mengalami gejala mual dan muntah serta buang air yang tak henti.
Selain itu, ada salah seorang warga Desa Salagedang terindikasi keracunan. Berangsur-angsur warga lainnya ikut mengalami gejala yang sama.
“Sampai Kamis malam, warga yang mengalami gejala keracunan makanan bertambah banyak. Beberapa pasien berangsur pulih dan ada tujuh warga yang dirujuk ke puskesmas serta dua orang di rawat di dr Bima,” tuturnya.
Dokter Umum Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Cibeber, dr Wina mengatakan, total pasien yang mengalami gejala tersebut berjumlah 29 orang.
“Menurut keterangan sampai saat ini ada 29 orang pasien yang mengalami keracunan makanan,” ungkap Wina.
Baca Juga: Satgas COVID-19: Jelang Lebaran, Disiplin Prokes di Lampung Menurun
Berita Terkait
-
Pulang Hajatan Berujung Petaka, Rombongan Warga Tulungagung Keracunan Massal, Satu Orang Meninggal
-
Satu Korban Keracunan Massal di Kotim Meninggal Dunia, BBPOM Palangka Raya Turun Tangan
-
Waspada Peredaran Kerupuk Kulit Bekas Limbah dan Berbahan Babi, Kenali Ciri-Cirinya!
-
Heboh Kerupuk Kulit Babi Dapat Sertifikasi Halal MUI, Bagaimana Faktanya?
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
-
Garda Prabowo Dukung Andi Harun di Samarinda, Pilih Isran Noor di Pilgub Kaltim, Bukan Rudy Mas'ud
Terkini
-
Kota Metro Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tertinggi dari Ombudsman RI
-
Gajah Liar Obrak-Abrik Makam di Lampung Barat, Warga Geger
-
Bansos Lampung Ditunda Jelang Pilkada 2024, Antisipasi Politisasi Bantuan?
-
Buron Pengeroyok Hingga Tewas di Acara Organ Tunggal di Metro Tertangkap di Sumsel
-
Bandar Lampung Banjir Lagi! Ini Respons Pjs Wali Kota