Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 28 Maret 2021 | 11:11 WIB
Gereja Katedral Makassar [Foto SuaraSulsel.id: Lorensia Clara Tambing] Usai Ledakan Bom Bunuh Diri Gereja Katedral, Upacara Misa Dibatalkan

SuaraLampung.id - Ledakan yang diduga kuat merupakan bom bunuh diri terjadi di gerbang Gereja Katolik Katedral Makassar, pukul 10.302 wita atau waktu setempat.

Dilansir dari Suarasulsel.id - jaringan Suara.com, Pastor Gereja Katolik Katedral Makassar, Romo Wilhelmus Tulak mengatakan pihak gereja akhirnya memutuskan untuk tidak menggelar misa lanjutan ke empat yang diperkirakan akan berlangsung pada sore Minggu (28/3/2021).

 "Umat sudah pulang saat ledakan terjadi. Paginya ada ibadah minggu palma," kata Wilhelmus saat dikonfirmasi, Minggu (28/3/2020). 

Pihak gereja kemudian terpaksa membatalkan ibadah misa lanjutan yang rencananya digelar hingga pukul 18.30 wita.

Baca Juga: BI Menilai Ekonomi Lampung Mulai Membaik Sejak Akhir Tahun 2020

"Ledakannya sekali dan itu besar. Puji Tuhan saat itu kondisi gereja sepi karena umat sudah pulang, tapi kita sedang persiapan misa ke empat," jelasnya.

Pihak gereja kemudian terpaksa membatalkan ibadah misa lanjutan yang rencananya digelar hingga pukul 18.30 wita.

Video detik-detik ledakan gereja katedral makassar, asap membumbung.

Romo Wilhelmus mengatakan kondisi saat ini sudah kondusif dengan pengamanan juga sudah berjaga di lokasi.

minta semua pihak untuk tetap tenang dan berdoa.

"Gereja juga disebutnya aman dari ledakan. Tak ada kerusakan," ujar ia.

Baca Juga: Satu Pekerja Tewas Tertimpa Reruntuhan Bangunan Lampung Bay City

Diketahui, ledakan dahsyat terjadi di dekat gerbang gereja Katolik Katedral Makassar, Minggu pagi. Ada korban jiwa dari peristiwa ini.

Pada rekaman CCTV yang beredar, pelaku bunuh diri diketahui mengendarai motor. Belum sampai gereja, bom sudah meledak.

Load More